Lagi, Kemkomdigi Blokir 3 Akun Selebgram Terkait Promosi Judol

JAKARTA, BELITONGEKSRES.COM - Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) terus memperkuat upaya pemberantasan perjudian daring (judol) dengan memblokir akun selebgram yang terbukti terlibat dalam promosi aktivitas ilegal tersebut.

Kali ini, Kemkomdigi kembali menindak tegas dengan memblokir tiga akun Instagram yang memanfaatkan popularitasnya untuk mengiklankan situs judol.

Ketiga akun tersebut adalah @nanda.feby06 dengan 428 ribu pengikut, @nagitaovely dengan 357 ribu pengikut, dan @sayaafun yang memiliki 762 ribu pengikut.

Mereka diketahui aktif mempromosikan judi online, menggunakan jangkauan pengikut yang besar untuk menarik lebih banyak korban.

Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Jenderal Komunikasi Publik dan Media (Dirjen KPM) Kemkomdigi, Molly Prabawaty, menegaskan bahwa Kemkomdigi tidak akan memberikan toleransi kepada siapapun yang memanfaatkan platform digital untuk menyebarkan praktik ilegal.

BACA JUGA:Ciptakan Ruang Digital Aman, Kemkomdigi Kembali Blokir Akun Selebgram Promosi Judi Online

"Judi online merupakan ancaman serius bagi masyarakat, terutama generasi muda," ujar Molly Prabawaty dalam keterangan pers di Jakarta, Selasa 31 Desember 2024.

Langkah tegas ini merupakan bagian dari kampanye berkelanjutan Kemkomdigi dalam memberantas perjudian online di tanah air.

Selama bulan Desember 2024, Kemkomdigi telah menindak lebih dari 221.000 konten dan akun judi online, dengan jumlah total penurunan konten mencapai lebih dari 658.000 sejak Oktober 2024.

Sejak 2017, Kemkomdigi telah berhasil memblokir lebih dari 5,5 juta konten terkait judi online. Selain penindakan, Kemkomdigi juga gencar mengedepankan literasi digital.

BACA JUGA:Kasus Dugaan Korupsi Terkait Judi Online Kemenkomdigi Ditangani Ditkrimum Polda Metro Jaya

Hal ini untuk meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai bahaya judi online dan pinjaman online ilegal. Program ini melibatkan berbagai lapisan masyarakat, termasuk pemerintah daerah dan komunitas lokal.

Molly mengajak generasi muda untuk aktif menjadi relawan dalam program literasi digital. "Dengan melibatkan mereka, kita bisa menciptakan lingkungan digital yang lebih aman dan bebas dari dampak negatif," tambahnya.

Kemkomdigi juga mengimbau masyarakat untuk lebih berhati-hati dalam aktivitas digital dan melaporkan temuan terkait judi online melalui berbagai saluran yang disediakan, seperti website www.aduankonten.id dan WhatsApp: 0811-9224-545.