Penumpang Udara Internasional Naik, BPS Catat 1,92 Juta Orang di Agustus 2025
Sejumlah penumpang pesawat berjalan di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (2/1/2022)-Fauzan/wsj/pri-ANTARA FOTO
BELITONGEKSPRES.COM - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat jumlah penumpang angkutan udara internasional pada Agustus 2025 mencapai 1,92 juta orang, meningkat 5,19 persen dibanding bulan sebelumnya. Lonjakan ini dipicu oleh penambahan rute penerbangan baru yang mendorong tingginya mobilitas penumpang lintas negara.
Deputi Bidang Statistik Produksi BPS, M. Habibullah, menjelaskan bahwa dari seluruh moda transportasi, hanya angkutan udara internasional yang mengalami kenaikan. Sebaliknya, penumpang angkutan udara domestik turun menjadi 5,10 juta orang atau merosot 6,66 persen secara bulanan.
Sektor lain juga mencatat penurunan, yakni angkutan laut domestik 2,50 juta orang (turun 15,52 persen), kereta api 45,58 juta orang (turun 9,02 persen), serta angkutan sungai, danau, dan penyeberangan (ASDP) sebanyak 4,09 juta orang (turun 7,72 persen).
Meski begitu, tren tahunan menunjukkan peningkatan pada hampir semua moda transportasi kecuali angkutan udara domestik. Pertumbuhan tertinggi berasal dari angkutan laut domestik yang naik 13,06 persen secara tahunan, sementara penumpang udara domestik justru turun 8,45 persen dibanding Agustus 2024.
BACA JUGA:Menkeu Purbaya Realokasi Anggaran untuk Danai Stimulus Ekonomi Akhir Tahun
BACA JUGA:Diskon Tiket Transportasi Nataru Berlaku Hingga 10 Januari 2026
Dari sisi angkutan barang, BPS mencatat peningkatan pada moda laut domestik sebesar 42,97 juta ton dan angkutan kereta 6,40 juta ton. Pertumbuhan bulanan tertinggi terjadi pada kereta api yang naik 2,61 persen.
Secara tahunan, peningkatan angkutan barang hanya terjadi pada moda laut domestik dengan kenaikan 7,86 persen dibanding periode sama tahun sebelumnya. (ant)