Baca Koran belitongekspres Online - Belitong Ekspres

Ekspor Kerapu Hidup Masih Tersendat, Dinas Perikanan Belitung Terus Cari Solusi

Plt Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Belitung, Ade Winarko--(Doddy BE)

Maka dari itu, Dinas Perikanan Belitung terus bertekad membantu pembudidaya ikan kerapu, apalagi ikan kerapu dan vaname menjadi program prima unggul Bupati Belitung Djoni Alamsyah dan Wakil Bupati Syamsir.

"Bagaimana cara ini eskpor ini tetap berjalan dan meningkatkan pendapatan terutama masyarakat pembudidaya," pungkas Ade.

Sementara itu, Kepala Bidang Perikanan Budidaya Dinas Perikanan Belitung, Rekie Irawan, mengatakan pada bulan September 2025 lalu ada eskpor kerapu dari Natuna sekitar 6 ton.

Pengiriman itu perdana setelah adanya penahanan kapal oleh Negara China sebelumnya.

BACA JUGA:Pemdes Selingsing Buka 15 Lowongan Padat Karya, Cek Syarat & Cara Daftarnya

"Ekspor itu sudah tiba di negara tujuan akhir, tapi info terakhirnya ikan dari kita kurang laku disana karena imbas dari hasil panen ikan budidaya di negara tersebut," kata Rekie Irawan.

Menurut Rekie, berdasarkan informasi yang didapatnya bahwa saat ini di negara tujuan itu, mereka sudah mampu produksi budidaya ikan kerapu sendiri.

"Nah itu kendala kita, jadi selama mereka bisa produksi sendiri, kita akan kalah," ujar Rekie.

Rekie menjelaskan, pihaknya sudah berkonsultasi dengan Kementrian Kelautan Perikanan, dan sudah ditawarkan beberapa solusi yakni berubah pengiriman dari ikan hidup menjadi ikan segar.

Tentu, hal itu tidak mungkin dilakukan karena untuk harga pasti akan turun nantinya. Selain itu, solusi lainnya yakni perubahan alat angkut, sebelumnya dari kapal menggunakan pesawat terbang. 

BACA JUGA:RSUD dr. H. Marsidi Judono Miliki Unit Jantung Terpadu dan Fasilitas Oksigen Cair

"Tapi ternyata ongkos untuk ekspedisi juga sangat mahal, belum termasuk packing dan lain-lainnya. Selain itu kerapu asal Belitung mayoritas berupa kerapu hasil budidaya yang nilainya kalah jauh apabila dibandingkan dengan ikan kerapu sunu tangkapan alam," tandasnya.

Maka dari itu, dalam waktu dekat pihak Dinas Perikanan Belitung akan memfasilitasi pertemuan antara pihak ekportir dan pembudidaya yang ada di Belitung untuk mencarikan solusi agar ikan kerapu hasil budidaya yang saat ini tertahan dapat bangkit kembali.***

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan