BELITONGEKSPRES.COM, Indonesia telah menjadi salah satu negara yang secara aktif mengirimkan bantuan dan memberikan dukungan terhadap kemerdekaan Palestina di tingkat internasional.
Keterlibatan Indonesia dalam mendukung Palestina dapat ditelusuri kembali hingga masa pemerintahan Presiden Pertama, Ir. Soekarno. Dukungan ini bukan hanya sebagai kebijakan, tetapi juga telah menjadi amanah yang diwariskan oleh pendiri negara atau "founding father" Indonesia.
Kamis 18 Januari 2024, dilansir dari antaranews.com, Indonesia kembali mengirimkan bantuan untuk rakyat Gaza yang sedang mengalami genosida oleh Israel.
Menteri Pertahanan Republik Indonesia, Prabowo Subianto, secara langsung melepas pemberangkatan kapal bantuan Rumah Sakit KRI dr. Radjiman Wedyodiningrat-992 di Dermaga Kolinlamil TNI AL, Jakarta. Kapal tersebut membawa bantuan dari Indonesia untuk rakyat Palestina di Gaza.
Bantuan yang dikirimkan oleh Indonesia untuk rakyat Palestina di Gaza mencakup makanan, pakaian, air mineral, dan obat-obatan. Distribusi bantuan dilakukan dengan cara menyalurkannya dari Jakarta menuju Al Arish, sebuah kota di Mesir yang berbatasan dengan Rafah di Gaza.
BACA JUGA:Jelang Debat Keempat Pilpres, Ini Jadwal, Tema serta Panelis dan Modertornya
BACA JUGA:Majukan UMKM, Prabowo Komitmen Berikan Modal Mudah dan Bunga Rendah
Menhan Prabowo berkata dalam pelepasan bantuan yang dibawa KRI dr. Rajiman “Ini bukti kita terus mendukung rakyat Palestina dalam perjuangannya membela diri, perjuangan untuk mencapai kemerdekaan dan sebagaimana diketahui Indonesia selalu dukung perjuangan rakyat Palestina dan kita terus kerahkan apa yang bisa kita buat untuk dukung perjuangan rakyat Palestina.”
Dalam acara tersebut, Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, secara langsung melakukan pemeriksaan terhadap kesiapan kapal dan personel yang akan berangkat membawa bantuan bagi masyarakat Palestina di Gaza.
Selain itu, Prabowo Subianto juga berkesempatan untuk berbincang langsung dengan Komandan Satuan Tugas (Dansatgas) Muhibah/Kunjungan Pelabuhan ke Mesir 2024, Laksamana Pertama TNI Bimo Aji. Laksamana Bimo Aji memimpin misi kemanusiaan yang mengatur distribusi bantuan dari rakyat Indonesia menuju Palestina.
“Saya sudah berbicara dengan komandan satgas dan kapten kapal, dan beberapa kru satgas yang akan dipimpin oleh Laksamana Pertama Bimo Aji. Dan saya lihat disiplin sangat baik, moril, dan semangat,” ucap Prabowo.
Menteri Pertahanan Prabowo Subianto mengakui bahwa misi kemanusiaan tersebut tidaklah mudah, karena prajurit TNI AL akan berlayar melalui perairan yang dianggap cukup berbahaya.
Prabowo menyadari bahwa tugas ini membawa risiko yang signifikan karena kapal akan melewati kawasan yang tengah mengalami konflik intensitas tinggi, terutama di sekitar Teluk Aden dan Laut Merah. Wilayah ini saat ini menjadi saksi dari konflik terbuka yang dapat menimbulkan potensi bahaya bagi prajurit yang melaksanakan misi tersebut.
BACA JUGA:Hotel Jambuluwuk Akan Dibangun di IKN dengan Investasi Tembus Rp 300 Miliar
BACA JUGA:Singgung Kinerja Gibran, PDIP Solo Desak Mundur dari Kursi Wali Kota