Hal ini bertujuan agar para siswa dapat langsung mempraktikkan apa yang mereka pelajari dalam kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA:Upaya Pemerintah Memacu Ekonomi Digital Menjadi Negara Maju
Banyak pelajar yang sebelumnya tidak pernah berinteraksi dengan bank kini merasa lebih percaya diri dan tertarik untuk mempelajari lebih lanjut tentang keuangan.
Dengan pemahaman yang baik tentang keuangan, para pelajar dapat tumbuh menjadi individu yang mandiri dan berkontribusi positif bagi perekonomian daerah di masa mendatang.
Kadis Pendidikan Kota Manado Steven Tumiwa menegaskan pihaknya berusaha memberikan yang terbaik bagi generasi muda di kotanya.
Literasi keuangan yang dilakukan oleh OJK dan bank daerah BAG dinilai memberi dampak positif bagi generasi di Kota Manado.
Meskipun banyak anak muda Manado yang cerdas dan berbakat, menurut pengamatan dia, mereka kurang terlalu paham tentang pengelolaan keuangan.
BACA JUGA:Menyimpan Emas Pilihan Strategis bagi Entitas Bisnis
Hal ini membuat Steven berpikir keras tentang bagaimana bisa membantu mereka memahami pentingnya literasi keuangan.
Oleh karena itu, Steven mengapresiasi OJK dan BSG yang memberikan sebuah program literasi keuangan di semua sekolah di Manado.
Program ini dirancang untuk mengajarkan siswa tentang pentingnya menabung, berinvestasi, dan mengelola uang dengan bijak.
Dengan pemahaman yang memadai tentang keuangan, generasi muda di Manado akan memiliki masa depan yang lebih cerah dan stabil.
Program ini pun mulai berjalan dan mendapat sambutan hangat dari siswa, guru, dan orang tua. Kini banyak yang merasakan manfaatnya.
BACA JUGA:Gibran, dari Solo untuk Indonesia
Siswa-siswa yang sebelumnya tidak peduli tentang keuangan kini mulai belajar cara mengelola uang saku mereka. Mereka bahkan mulai berdiskusi dengan teman-teman dan keluarga tentang cara menabung dan berinvestasi.
Steven senang melihat perubahan ini bahwa literasi keuangan memberi dampak positif bagi generasi di Kota Manado.