Bupati Beltim Apresiasi Program Bapak Angkat Bagi Anak Putus Sekolah

Kamis 27 Jun 2024 - 21:40 WIB
Reporter : Muchlis Ilham
Editor : Yudiansyah

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Bupati Belitung Timur (Beltim) Burhanudin mengapresiasi program Bapak Angkat yang digagas Camat Manggar Heri Susanto, dalam mendukung salah satu misi Bupati Beltim yaitu Yuk Sekolah. 

Menurut Burhanudin, Program Bapak Angkat merupakan strategi yang tepat guna meminimalisir angka putus sekolah di wilayah Kecamatan Manggar.

Apresiasi tersebut disampaikan Bupati Beltim seusai membuka dan melakukan penandatanganan kesepakatan bersama stakeholder Kecamatan Manggar, Kamis 27 Juni 2024.

"Ya jadi hari ini kan pak Camat Manggar mengambil inisiatif untuk membangun komitmen dalam rangka program Yuk Sekolah," kata pria yang akrab disapa Aan itu.

BACA JUGA:Juarai O2SN 2024 Cabang Renang, Olivia Wakili Babel ke Tingkat Nasional

BACA JUGA:Danau Nujau Jadi Sentra Produksi Bawang Merah, Harapan Baru Petani Desa Gantung

"Itu bagian daripada tugas beliau sebagai kepanjangan tangan pemerintah daerah di tingkat kecamatan untuk melihat terhadap kondisi eksisting dalam wilayah kerja beliau di kecamatan Manggar dan di seluruh desa yang ada," imbuhnya. 

Aan menilai upaya Camat Manggar tentu tidak dapat dilepaskan dari komitmen semua pihak dalam menuntaskan persoalan angka putus sekolah di Kecamatan Manggar. Hal ini juga berlaku bagi anak yang tidak bersekolah maupun belum sekolah.

"Beliau membangun komitmen bersama dengan mengambil program bapak angkat agar kondisi ini bisa ditanggulangi secara guyub oleh semua pihak untuk menyelesaikan anak kita yang drop out, yang putus sekolah, yang tidak mau melanjutkan sekolah dengan berbagai alasan," jelasnya.

Meski sudah diarahkan untuk mencapai kesepakatan, Burhanudin tetap berharap komitmen muncul dari para pihak secara sadar. Termasuk masyarakat yang dilingkungannya terdapat kondisi anak putus sekolah.

BACA JUGA:Bakal Calon Bupati Beltim 2024, Afa Berikan Penjelasan Tagline 'Yakin Ade Jalan'

BACA JUGA:SPNF SKB Beltim Buka Pendaftaran, Penerimaan Peserta Didik Baru 2024

"Dengan program bapak angkat ini kita berharap ada komitmen yang muncul dari semua pihak, ada kesadaran juga dalam masyarakat untuk menyekolahkan anaknya ke jenjang yang lebih baik. Dari SD ke SMP ke SMA. kalau umur mereka tidak masuk maka masuk (ada) program paket A, B atau C," sebut Aan.

Hanya saja, ia mengingatkan sekolah Paket tidak berarti hanya sekedar memperoleh ijazah sesuai tingkat sekolah. Namun, peserta sekolah Paket tetap menjalani pendidikan sesuai dengan tingkat sekolah pada saat memutuskan berhenti atau putus sekolah.

"Cuma kita ingin program paket A, paket B dan paket C tadi, sebagaimana yang disampaikan dinas pendidikan, tidak ada lagi orang datang karena sudah tua datang langsung ngambil ijazah sekolah ada pakai itu. Jadi tidak ada pakai rumus itu. Ya kita ini sekolah harus ada dasarnya kalau misalnya dia pernah sekolah di SMA kelas berapa di SMA, kelas 1 Nah makanya kelas 1," paparnya.

Kategori :