BACA JUGA:Wajib Waspada Jika Batuk Tak Kunjung Sembuh, Ketahui Penyebabnya!
Batuk Psikogenik (Batuk Kebiasaan)
Batuk ini bukan disebabkan oleh penyakit fisik, tetapi oleh kecemasan atau rasa panik. Batuk psikogenik umumnya tidak berdahak dan tidak merespons terapi konvensional, namun tidak berbahaya.
Batuk ini akan membaik jika masalah psikologis teratasi. Karenanya, Patriotika mengingatkan masyarakat untuk tidak mengabaikan berbagai jenis batuk yang dialami.
Segera konsultasikan ke dokter jika batuk terasa parah, disertai demam, menyebabkan kesulitan bernapas, nyeri dada, sulit makan, penurunan berat badan, atau mengeluarkan darah.
Ini bisa jadi tanda dari penyakit serius seperti penyakit paru obstruktif kronis (COPD), batuk rejan, atau tuberculosis. Jangan abai gejala-gejala serius, terutama jika batuk berlangsung lebih dari dua minggu.
BACA JUGA:Meski Mirip, Ini Perbedaan Flu Musiman dan Flu Singapura
Sementara itu, dr Elizabeth Angelina Tjandra, dokter medis dari PT Bintang Toedjoe menekankan pentingnya kebijaksanaan dalam memilih obat untuk swamedikasi.
Menurut dia, untuk meredakan batuk akut, pastikan untuk mengonsumsi obat-obatan yang memang diperuntukkan untuk dijual bebas (OTC) dan mengikuti dosis yang dianjurkan pada kemasan. (ant)