BELITONGEKSPRES.COM, JAKARTA - Luka Modric berhasil mencetak gol kemenangan bagi Real Madrid atas tamunya, Sevilla, dengan skor 1-0 pada Senin, 26 Februari 2024, dini hari WIB.
Ini merupakan pertandingan pertama bagi mantan kapten Real Madrid, Sergio Ramos, di Santiago Bernabeu sejak ia meninggalkan klub dua tahun lalu.
Meskipun ada harapan bahwa Sergio Ramos akan membawa pulang clean sheet dan satu poin, sahabat lamanya Modric mengubah semuanya.
Pemain berusia 38 tahun itu masuk pada menit ke-75, dan ketika Ramos menyundul umpan silang dari Fede Valverde, bola jatuh ke kaki Modric. Sentuhan pertamanya memungkinkannya untuk melepaskan tendangan melengkung yang tidak terbendung dari tepi kotak penalti, melewati Orjan Nyland untuk memberi Real Madrid keunggulan.
BACA JUGA:Dipenghujung Uji Coba Pramusim, Aleix dan Maverick Tampil Kompetitif Pakai Aprilia RS-GP24
BACA JUGA:Kalah 1-2 Lawan Fulham, Harry Maguire: MU Terlalu Asyik Menyerang
Musim ini kemungkinan besar akan menjadi musim terakhir Modric di Real Madrid, dan golnya mungkin juga merupakan gol terakhirnya di stadion kandangnya.
Modric hanya tampil sebagai starter dalam 12 pertandingan musim ini, yang membuat momen tersebut menjadi sangat berharga baginya.
Dia merayakan golnya dengan berlari ke Gawang Utara, diikuti oleh Antonio Rudiger dan rekan satu timnya yang mengangkatnya tinggi-tinggi, memungkinkannya untuk benar-benar menikmati momen tersebut.
Sevilla memprotes bahwa Rudiger berada dalam posisi offside saat Valverde memberikan umpan silang, tetapi Ramos berhasil menghalau bola sebelum Rudiger menyentuhnya, sehingga wasit tidak menganggap Rudiger mengganggu permainan.
BACA JUGA:Kontra Almeria, Brace Luka Romero Gagalkan Atletico Madrid Raih Kemenangan
Madrid harus bekerja keras untuk merobek pertahanan Sevilla. Mereka hampir saja mencetak gol dalam 10 menit pertama, tetapi gol tersebut dianulir setelah VAR menemukan pelanggaran Nacho terhadap Youssef En-Nesyri.
Pertandingan menjadi semakin intens setelah itu, dengan banyak protes dari kedua belah pihak terhadap keputusan wasit.
Meskipun Sevilla memberikan tekanan yang kuat, Real Madrid berhasil mempertahankan keunggulan mereka hingga akhir pertandingan, dengan Andriy Lunin dan Nyland melakukan beberapa penyelamatan brilian di kedua ujung lapangan.