MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Bupati Belitung Timur (Beltim), Kamarudin Muten, memimpin rapat evaluasi penanganan bencana angin puting beliung yang merusak puluhan rumah warga di Dusun Ganse, Desa Gantung, serta Dusun Seberang, Desa Selingsing.
Dalam rapat tersebut, Bupati Kamarudin menekankan pentingnya pendataan yang akurat terkait jumlah rumah dan warga terdampak. Ia juga menyoroti perlunya koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel).
Koordinasi harus dilakukan dengan Pemprov Babel terutama terkait rumah bantuan relokasi Suku Sawang di Dusun Seberang yang baru ditempati sekitar tiga bulan sebelum bencana terjadi.
Warga Terdampak Sudah Capai 280 Iiwa
Pelaksana Tugas Kepala Pelaksana Harian (Plt Kalakhar) BPBD Beltim, Helmi T Akbar, mengungkapkan data awal dampak bencana terdiri dari Dusun Ganse, Desa Gantung sebanyak 76 hingga 84 rumah terdampak, dengan jumlah warga terdampak mencapai 254 hingga 280 jiwa.
BACA JUGA:Beltim Perkuat Ketahanan Pangan, 2000 Bibit Ikan Patin Ditebar di Kolong Minyak
BACA JUGA:DPRD Babel Tinjau Rumah Rusak Akibat Bencana di Beltim, Beliadi Soroti Kualitas Bangunan
Sementara, di Dusun Seberang, Desa Selingsing sebanyak 24 rumah terdampak, dengan jumlah warga terdampak sekitar 84 jiwa. "Jadi kami sampaikan data awal dan data terakhir, tapi data ini masih terus bergerak karena di lapangan masih terus di data," ujar Helmi.
Terkait kebutuhan perbaikan, BPBD mencatat Dusun Ganse membutuhkan 1.013 keping seng dan 49 lembar spandek. Sementara itu, Dusun Seberang membutuhkan 281 keping seng dan 60 lembar spandek.
"Data ini masih terus diperbarui. Tim BPBD Kabupaten Beltim bersama relawan terus melakukan pendataan lebih lanjut terhadap kerusakan dan jumlah warga terdampak," ujar Helmi.
Pemerintah Kabupaten Beltim bersama BPBD dan pihak terkait berkomitmen untuk mempercepat penanganan bencana serta memastikan bantuan bagi warga yang terdampak segera tersalurkan.