Xiaomi Perluas Sayap di Industri Mobil Listrik dengan Pembangunan Pabrik Baru

Xiaomi Perluas Sayap di Industri Mobil Listrik dengan Pembangunan Pabrik Baru--(Xiaomi)

BELITONGEKSPRES.COM - Xiaomi tampaknya makin serius dalam memperebutkan pangsa pasar mobil listrik dengan kembali melakukan pembangunan pabrik baru.

Kini, mereka memulai pembangunan tahap kedua dari pabrik mobil mereka di China, yang diperkirakan bakal mengantarkan Xiaomi ke level baru dalam persaingan global di sektor kendaraan listrik.

Tahap pertama pabrik mobil Xiaomi sudah dimulai sejak April 2022 dan rampung pada Juni 2023. Pabrik pertama ini berdiri megah di atas lahan seluas 720.000 meter persegi.

Dilansir dari Carnewschina pada Kamis 26 September 2024, sekarang Xiaomi kembali melangkah maju dengan pembangunan tahap kedua yang berlokasi tak jauh dari pabrik sebelumnya.

BACA JUGA:Kenalan dengan Luxeed R7: SUV Listrik Terbaru Penantang Tesla Model Y

BACA JUGA:PLN EV Conversion Race 2024: Balap Motor Konversi Listrik Pertama Digelar di Sentul

Kali ini, brand teknologi asal Tiongkok ini membeli lahan seluas 531.000 meter persegi seharga sekitar 842 juta yuan melalui Xiaomi Jingxi Technology Co., Ltd.

Fondasi untuk pabrik baru ini sudah siap, dan pembangunan dimulai begitu proses pembayaran tanah tuntas. Yang menarik, tahap kedua ini diperkirakan selesai dalam waktu kurang dari satu tahun!

Pabrik baru ini diharapkan akan menjadi kunci bagi Xiaomi untuk meningkatkan kapasitas produksi SUV MX11, model kedua mereka.

Dengan fasilitas yang lebih canggih, mereka bisa mempercepat pengiriman produk dan bersiap-siap meluncurkan model-model baru yang sudah ditunggu-tunggu.

BACA JUGA:Wuling Berencana Produksi MAGIC Battery untuk Kendaraan Listrik di Indonesia

BACA JUGA:Apakah Bodi Mobil Listrik Lebih Cepat Rusak daripada Baterai? Ini Faktanya

Tak ketinggalan, pada Juli lalu, Xiaomi resmi mendapatkan lisensi sebagai produsen kendaraan energi baru (NEV) ke-17. Sebelumnya, mereka harus mengandalkan lisensi dari BAIC untuk memproduksi mobil.

Di pabrik baru ini, Xiaomi juga berencana untuk mengadopsi teknologi manufaktur terkini, seperti super die-casting, yang bisa menekan biaya produksi sekaligus mempercepat proses pengerjaan. Teknologi canggih ini juga sudah diterapkan di pabrik pertama mereka.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan