Impor Babel Alami Penurunan Drastis

BELITONGEKSPRES.COM, PANGKALPINANG - Impor Bangka Babel (Babel) pada Januari 2024 hanya mencapai 0,30 juta dolar AS, mengalami penurunan sebesar 75,95 persen dari bulan sebelumnya yang sebesar 1,25 juta dolar AS.

“Pada bulan Januari tahun ini tidak ada impor migas sama sekali,” ujar Toto Haryanto Silitonga, selaku Kepala BPS Babel, di Pangkalpinang, Minggu 3 Maret 2024.

Menurutnya, impor Babel pada Januari 2024 hanya terdiri dari komoditas nonmigas. Jika dibandingkan dengan Januari 2023 (y-on-y), impor Babel turun sebesar 68,20 persen.

Sedangkan jika dibandingkan dengan Desember 2023 (m-to-m), impor Babel juga anjlok sebesar 75,95 persen. “Impor nonmigas Babel pada Januari tahun ini didominasi oleh barang-barang listrik,” kata Toto Haryanto.

Ia menjelaskan bahwa impor barang-barang listrik mencapai 99,34 persen atau setara dengan 299,34 ribu dolar AS. Barang-barang listrik yang diimpor Babel adalah generator atau pembangkit listrik yang berasal dari Malaysia.

BACA JUGA:Warga Lubuklinggau Kerjanya Terus Mencuri, Bobol 6 Rumah Sebulan Terakhir

BACA JUGA:Bea Cukai: Ekspor Timah Babel Nihil, Dua Bulan Pertama 2024

Selain itu, Babel juga mengimpor mesin atau alat mekanik, yaitu elektroda karbon sebesar 2 ribu dolar AS yang berasal dari Tiongkok.

“Malaysia menjadi negara penyumbang impor terbesar untuk Babel pada 2024. Nilai impor dari Malaysia sebesar 154,37 ribu dolar AS atau menyumbang 51,23 persen,” papar Toto Haryanto.

Diikuti oleh Tiongkok dengan nilai impor sebesar 146,97 ribu dolar AS atau sebesar 48,77 persen. “Malaysia dan Tiongkok adalah dua negara yang mengirim barang ke Babel pada Januari 2024,” pungkasnya.