Permudah Jamaah di Tanah Suci: BSI Tinggal Tunggu Lisensi Pembukaan Cabang di Arab Saudi
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir. --ANTARA
BELITONGEKSPRES.COM - Dalam upayanya memperluas jaringan keuangan syariah internasional, PT Bank Syariah Indonesia (BSI) menantikan lisensi resmi untuk membuka cabang di Arab Saudi, khususnya guna mendukung layanan finansial bagi jamaah umrah dan haji.
Menteri BUMN Erick Thohir menyampaikan bahwa ekspansi ini penting untuk menyediakan akses keuangan yang sesuai dengan prinsip syariah bagi masyarakat Indonesia di luar negeri, terutama selama menjalankan ibadah di Tanah Suci.
"Pembukaan cabang BSI di Arab Saudi sangat kita dorong, tapi tentu saat ini kita masih menunggu lisensi resmi," ujar Erick pada Senin, 11 November.
Menurutnya, kehadiran BSI di Arab Saudi akan memudahkan jamaah dalam mengelola keuangan, mulai dari pembayaran hingga kebutuhan sehari-hari selama berada di sana.
BACA JUGA:Celios: Kenaikan UMR 10 Persen 2025 Dinilai Mampu Dorong Pertumbuhan Ekonomi
BACA JUGA:Menkop Pangan Zulkifli Hasan Tegaskan Peran Bulog dalam Stabilisasi Harga Pangan
Ekspansi ini bukan langkah pertama BSI dalam memperluas jaringan internasionalnya. Sebelumnya, BSI telah mendirikan cabang di Dubai, Uni Emirat Arab, sebagai titik strategis untuk menjangkau komunitas Indonesia di Timur Tengah serta memenuhi kebutuhan transaksi keuangan syariah di sana.
Langkah ini dianggap sebagai upaya untuk lebih mendekatkan layanan syariah dengan komunitas global, termasuk diaspora Indonesia.
Erick juga menekankan bahwa kehadiran BSI di wilayah ini memungkinkan sinergi data dan layanan terkait haji dan umrah yang akan lebih mudah diakses oleh para nasabah.
"Dengan pembukaan ini, nanti isu-isu terkait data dan akses keuangan bagi jamaah umrah dan haji dapat lebih terintegrasi," jelas Erick.
Ia mengapresiasi Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, dan tim manajemennya yang dianggap progresif dalam pengembangan layanan BSI.
BACA JUGA:Mentan Komitmen Wujudkan Swasembada dengan Serangkaian Langkah Konkret
BACA JUGA:Kementan Optimalkan Penggunaan 1 Juta Hektare Lahan untuk Swasembada Pangan
"Percepatan yang dilakukan tim BSI sangat luar biasa, dan saya sampaikan apresiasi untuk semua pihak yang terlibat," tambahnya.