Meriahnya Perayaan Dies Natalis Hari Kedua SMAN 1 Membalong, Ada Berbagai Lomba

SMAN 1 Membalong, Kabupaten Belitung, menggelar perayaan dies natalis hari kedua pada Selasa, 15 Oktober 2024, yang diisi dengan beragam lomba-Istimewa-

MEMBALONG, BELITONGEKSPRES.COM - SMAN 1 Membalong, Kabupaten Belitung, menggelar perayaan dies natalis hari kedua pada Selasa, 15 Oktober 2024, yang diisi dengan beragam lomba. Acara dimulai dengan upacara pembukaan yang dipimpin oleh Kepala Sekolah SMAN 1 Membalong, Nasir, S.Pd.

Dies natalis kali ini terasa lebih spesial karena berkolaborasi dengan peringatan Bulan Bahasa. Sekolah-sekolah di Kecamatan Membalong turut ambil bagian, membuat lapangan SMAN 1 Membalong dipenuhi oleh peserta lomba dan siswa-siswi yang penuh semangat.

“Tujuan dari kegiatan Bulan Bahasa ini adalah agar generasi muda semakin menghargai bahasa Indonesia, khususnya bahasa daerah Belitung seperti bahasa Membalong,” jelas Ardila Sari, koordinator lomba Bulan Bahasa.

Ia berharap para siswa dan siswi SMAN 1 Membalong bisa semakin bangga serta melestarikan budaya lokal daerah mereka melalui kegiatan ini. "Semoga para siswa dan siswi bisa lebih bangga dan melestarikan lagi budaya daerah," harapnya.

BACA JUGA:Rayakan Dies Natalis ke-21, SMAN 1 Membalong Gelar Jalan Sehat di Hari Pertama

Perayaan dies natalis ke-21 ini juga dimeriahkan dengan stand bazar food court yang diselenggarakan oleh siswa kelas 11. Stand tersebut menawarkan berbagai pilihan makanan dan minuman yang berhasil menarik perhatian peserta lomba serta siswa-siswi SMAN 1 Membalong.

Di lapangan SMAN 1 Membalong, berlangsung lomba keterampilan baris-berbaris (LKBB) tingkat SD se-Kecamatan Membalong. 

“Kami berharap jumlah peserta terus meningkat karena dari tahun ke tahun pesertanya masih sedikit. Saat ini hanya ada 6 tim dari setiap perwakilan sekolah. Semoga ke depannya bisa lebih banyak,” ujar pendamping SD 1 Membalong.

Selain itu, diadakan juga lomba Ngenjungak yang mengangkat cerita rakyat dari Kecamatan Membalong, menggunakan bahasa dan logat khas daerah Belantu. 

BACA JUGA:Workshop 'Ngenjungak': SMAN 1 Membalong Kembangkan Keterampilan Bercerita Bahasa Belantu

Lomba ini semakin menarik dengan tambahan lomba impersonasi sastrawan, di mana peserta harus meniru tokoh sastrawan mulai dari pakaian, ucapan, hingga riasan yang menyerupai tokoh tersebut.

"Seru banget! Lomba Ngenjungak ini membantu siswa mengenal bahasa daerah dan melestarikannya. Semoga tiap tahun lomba ini tetap diadakan," kata Sandi, siswa kelas 11.1, peserta lomba Ngenjungak.

"Lomba impersonasi sastrawan ini sangat bagus, terutama bagi generasi muda yang mungkin belum mengenal para tokoh sastrawan. Dengan lomba ini, siswa-siswi bisa belajar lebih banyak tentang mereka," tambah Erina Dwi Martha, siswa kelas 10.1.

Selanjutnya, ada lomba menulis surat yang diadakan di ruang kelas, diikuti oleh siswa-siswi SMAN 1 Membalong. Surat tersebut ditujukan kepada Kepala Sekolah, Nasir, S.Pd. 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan