Kades Dukong Bantah Video Tindak Asusila, Sudah Melapor ke Polres Belitung

Reporter: Rheza S |

Editor: Yudiansyah |

Rabu , 02 Oct 2024 - 22:13

Kades Dukong bersama wanita bernama Silfi dan suaminya Riki saat memberikan klarifikasi video dugaan tindakan asusila-Ist-

kades dukong bantah video tindak asusila, sudah melapor ke polres belitung                            tanjungpandan, belitongekspres com - kepala desa (kades) dukong mintet memberikan klarifikasi terkait beredarnya video dugaan tindakan asusila dirinya bersama seorang wanita yang beredar luas di grup whatsapp.
bahkan kades dukong bersama wanita bernama silfi dan suaminya riki sudah secara resmi melaporkan oknum masyarakat yang telah menyebarkan video berdurasi 32 detik tersebut.
mereka melapor ke polres belitung atas dugaan pencemaran nama baik pada senin tanggal 30 september 2024 dengan nomor aduan sttlp/182/ix/2024/reskrim.
sebelumnya, sebuah video dugaan tindak asusila berdurasi 32 detik beredar luas melalui grup whatsapp. video memperlihatkan mintet berada di rumahnya bersama seorang wanita.
baca juga:kasus tppo: warga beltim divonis 6 tahun penjara, pekerjakan anak di bawah umur
baca juga:inspektorat: pemberian sanksi kepala dishub belitung wewenang bupati, ada 2 kesalahan ramansyah
video ini kemudian memicu beredarnya rumor yang akhirnya diliput oleh salah satu media online dengan judul "viral, video penggerebekan bukan pasutri oleh masyarakat."
mintet mengatakan, wanita dalam video tersebut adalah silfi. dia merupakan pekerja rumah tangga yang biasa mintet panggil untuk merapikan dan membersihkan rumah.
“jadi, video yang beredar itu diambil pada 12 september tetapi baru diberitakan pada 28 september. pada saat kejadian, saya didatangi oleh dua orang di rumah," jelas minten, kepada belitong ekspres, rabu 2 oktober 2024.
minten melanjutkan, saat itu ia sedang duduk di depan rumah, sementara silfi ada di kamar mandi. tiba-tiba mereka merekam tanpa izin dan langsung menuduh hal-hal yang tidak benar.
baca juga:belitong fc adakan seleksi pemain u-17 piala soeratin babel 2024, ini syaratnya
baca juga:kasus penganiayaan di belitung, mak aca cs divonis ringan, korban sangat kecewa
atas peristiwa tersebut dirinya bersama selfi dan suami telah resmi melapor ke polres belitung. sebab, kabar itu jelas tidak benar alias fitnah dan dia merasakan dirugikan.
"makanya, saya membuat laporan resmi ke polres belitung. saya juga berharap kawan-kawan media untuk mengawal kasus ini dan pihak polres belitung dapat segera menindaklanjuti laporan kami," harapnya.
sementara itu, silfi saat didampingi suaminya mengatakan, bahwa dirinya sudah meminta izin untuk bekerja di rumah mintet sebagai pembantu rumah tangga lepas.
pada saat kejadian, silfi masih memegang pakaian yang hendak dicuci. itu menunjukkan bahwa ia memang berada di sana untuk bekerja  membersihkan rumah baik pada pagi, siang maupun sore hari.
baca juga:wanita asal beltim tewas dengan leher terikat tali, diduga bunuh diri
baca juga:terkait sanksi kepala dishub belitung, ramansyah memohon kemurahan hati pj bupati
ia menambahkan ketika perekam video datang mereka langsung menuding dirinya sebagai “wanita simpanan” dengan kata-kata kasar.
silfi pun merasa sangat terhina atas tuduhan tersebut, mengingat dirinya datang ke rumah mintet untuk bekerja dengan sepengetahuan suaminya.
“jika memang mereka mau gerebek, kenapa tidak ngajak suami saya atau ketua rt? seharusnya jika ada dugaan asusila proses penggerebekan dilakukan secara resmi," katanya.
"tapi yang terjadi mereka malah langsung merekam dan menuduh saya dengan kata-kata yang tidak pantas. saya di rumah pak kades hanya bekerja sebagai pembantu tidak lebih,”  pungkasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Belitong Ekspres 3 Oktober 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan