Dorong Budidaya Kepiting Bakau, Pelindo Tanjungpandan Salurkan Program Bantuan

Pelindo Tanjungpandan salurkan program bantuan untuk mendorong budidaya Kepiting Bakau di Desa Petaling. (Ist)--

SELAT NASIK, BELITONGEKSPRES.COM - PT Pelabuhan Indonesia atau Pelindo (Persero) Regional 2 Tanjungpandan mendorong pengembangan budidaya kepiting bakau di Desa Petaling, Kecamatan Selat Nasik, Kabupaten Belitung.

Melalui Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Program Teman Nelayan Budi Daya Kepiting Bakau, Pelindo menyerahkan kepada Kelompok Usaha Perhutanan Sosial (KUPS) Bina Tambak Desa Petaling.

Bantuan yang diberikan yakni pengembangan budidaya kepiting bakau sistem silvofishery. Penerapan sistem silvofishery menjadi salah satu bentuk pengelolaan ekosistem mangrove yang memadukan kepentingan ekologi dan ekonomi.

General Manager Pelindo Reional 2 Tanjung Pandan, Andi Oktavian Dwi Cahyo menyampaikan, melalui program itu diharapkan KUPS Bina Tambak di Desa Selat Nasik bisa mendorong peningkatan produksi budi daya kepiting bakau.

BACA JUGA:Lomba Layang-Layang Daya Tarik Wisatawan Berkunjung ke Belitung

BACA JUGA:Hellyana dan Hidayat Arsani Sapa Masyarakat Belitung, Silaturahmi Ajak Senam Bersama

Selain itu, bantuan itu diharapkan secara langsung juga meningkatkan ekonomi para Petani Kepiting Bakau khususnya di KUPS Bina Tambak serta masyarakat disekitarnya.

"Penyerahan bantuan ini merupakan bentuk kontribusi PT Pelabuhan Indonesia (Persero) Regional 2 Tanjung Pandan pada masyarakat Belitung khususnya Desa Petaling," kata Andi Oktavian Dwi Cahyo kepada Belitong Ekspres, Senin 9 September 2024.

Menurut Andi, setelah dilakukan penyerahan TJSL itu kepada KUPS tersebut, mereka langsung melihat langsung kondisi kepiting bakau itu.

"Kita berharap bantuan itu dapat bermanfaat secara jangka panjang untuk masyarakat sekitar Desa Petaling," terangnya.

BACA JUGA:SMPN 2 Sijuk Juarai Turnamen Futsal Pelajar se-Pulau Belitung 2024

BACA JUGA:Dugaan Penyelundupan dari Belitung Masih Terus Terjadi, Satu Truk Tertahan di Tanjung Ru

Ia menyebutkan, potensi kepiting bakau sangat besar di Kabupaten Belitung, apalagi di Desa Petaling yang memiliki area budidaya yang sangat baik.

Harapannya, sistem ini akan mengakomodasi tujuan konservasi keanekaragaman hayati, sumber ekonomi masyarakat serta sebagai upaya mitigasi dan adaptasi perubahan iklim.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan