PDIP Tidak Mengusung Anies di Pilkada Jakarta, Fokus Pada Kader Internal

Anies Baswedan kembali melakukan penjajakan politik di tengah pendaftaran di KPU Jakarta sudah dibuka--Istimewa--

JAKARTA, BELITONGEKSPRES.COM - Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) memutuskan untuk tidak mengusung Anies Baswedan dalam Pilkada Jakarta 2024, meskipun sebelumnya sempat bertemu dengan PDIP.

Pada Selasa, 27 Agustus 2024, Anies Baswedan terlihat meninggalkan rumahnya di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, sekitar pukul 09.47 WIB. 

Menggunakan mobil Toyota Kijang Innova Zenix hitam dengan nomor polisi H 1805 CZ, Anies sempat menyapa awak media dan menyebutkan bahwa ia akan bertemu dengan beberapa teman. Namun, ia tidak mengungkapkan identitas teman-temannya atau rincian pertemuan tersebut.

"Saya hanya mau bertemu beberapa teman untuk ngobrol," ujar Anies sambil tersenyum dari dalam mobil. Ia juga menyebutkan bahwa pembicaraan politik, termasuk Pilkada Jakarta 2024, pasti akan terlintas dalam pertemuan tersebut.

BACA JUGA:PDIP Putuskan Usung Pasangan Pramono Anung dan Rano Karno di Pilkada Jakarta

BACA JUGA:KPU Mulai Terima Pendaftaran, PDIP Belum Tentukan Calon Resmi untuk Pilgub Jakarta

Hari ini, KPU Jakarta membuka pendaftaran untuk calon gubernur dalam Pilkada Jakarta 2024. Meskipun PDIP sempat digosipkan akan mendaftarkan Anies Baswedan sebagai calon gubernur, pada pengumuman calon kepala daerah yang dilakukan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri, nama Anies tidak tercantum.

Menurut informasi dari dalam PDIP, Anies Baswedan dan Rano Karno memang telah bertemu, tetapi PDIP tampaknya belum siap untuk mengumumkan pasangan ini. Adian Napitupulu, seorang anggota PDIP, menyebutkan bahwa Megawati masih mempertimbangkan keputusan akhir tentang calon gubernur Jakarta.

Di tengah dinamika politik, beredar spekulasi bahwa PDIP mungkin akan mengusung kader internal seperti Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) sebagai calon gubernur, kemungkinan dipasangkan dengan Rano Karno. 

Namun, informasi ini belum dikonfirmasi secara resmi oleh PDIP, yang tetap berkomitmen untuk memprioritaskan kader internal dalam penetapan calon. Pihak luar seperti Anies Baswedan butuh proses yang panjang. (dis)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan