Bersatu Mencegah Krisis Pangan

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman memberi sambutan dalam Rapat Koordinasi Optimalisasi Program Pompanisasi dan Optimasi Lahan Rawa, di Jakarta, Senin (29/7/2024). ANTARA/Harianto--

KTNA terus bergerak mendukung upaya pemerintah dalam mewujudkan swasembada dan Indonesia sebagai lumbung pangan dunia. Dukungan tersebut di antaranya dengan mengawal jalannya program pompanisasi, optimalisasi lahan rawa, hingga pemanfaatan alokasi pupuk subsidi yang naik 100 persen.

Kepala daerah di seluruh Indonesia diharapkan juga mengawasi segala bentuk praktik alih fungsi lahan yang dapat menurunkan produksi beras nasional.

BACA JUGA:Menyiapkan Sejak Dini Generasi Pintar Mengelola Uang

Sementara itu, Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Muhammad Tito Karnavian dalam arahannya mengemukakan, para kepala daerah diminta untuk mendorong produksi beras nasional agar meningkat, dengan mengawasi sawah lahan yang sudah ada agar tidak dikonversi ke hal lain karena hal tersebut akan menurunkan produksi nasional.

Pemda di seluruh Indonesia juga diharapkan mendukung penuh upaya pemerintah dalam mencetak sawah baru seperti yang dilakukan Kementerian Pertanian di Kalimantan dan Merauke. Langkah ini juga diharapkan dilakukan di daerah lain yang memiliki lahan tidur.

Para kepala daerah juga diharapkan terus memperkuat program pompanisasi sebagai solusi cepat mengatasi kekeringan panjang yang saat ini dijalankan Kementerian Pertanian.

Mencegah krisis pangan sangat penting guna menjaga stabilitas ekonomi, keamanan nasional dan kesejahteraan masyarakat.  Oleh karena itu, untuk mewujudkan ketahanan pangan nasional maka butuh kebersamaan, bahu-membahu, dan seluruh elemen bersatu padu dengan satu tekad tercukupinya kebutuhan pangan masyarakat. (ant)

Oleh Muhammad Harianto

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan