Hendrya Sylpana

Serpihan Helikopter Polri yang Jatuh pada 2022 Ditemukan Nelayan di Belitung Timur

Kepala Kantor SAR Pangkalpinang berangkatkan tim rescue mencari puing helikopter milik Polri yang jatuh di Perairan Belitung Timur pada 22 November 2022. (ANTARA/HO-Humas Kantor SAR Pangkalpinang)--

BELITONGEKSPRES.COM - Nelayan Desa Baru di Kabupaten Belitung Timur, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menemukan puing Helikopter BO-105/P1103 milik Kepolisian Indonesia (Polri) yang jatuh di Perairan Belitung Timur pada 22 November 2022.

"Tadi pagi, kami mengirimkan tim penyelamat ke lokasi penemuan serpihan helikopter yang terletak tidak jauh dari tempat kejadian awal," ujar Kepala Kantor SAR Pangkalpinang, I Made Oka Astawa, di Pangkalpinang, pada hari Sabtu.

Kantor Pencarian dan Pertolongan Pangkalpinang menerima informasi dari Polairud Manggar mengenai penemuan serpihan badan Helikopter BO-105/P1103 oleh nelayan setempat. Helikopter tersebut sebelumnya jatuh di Perairan Belitung Timur pada 27 November 2022.

Serpihan helikopter tersebut ditemukan secara tidak sengaja oleh Irwan Ivan, seorang nelayan asal Desa Baru Belitung Timur, pada 14 Juli 2024. Saat itu, Irwan sedang mengangkat bubu ikan sekitar tiga mil dari daratan Manggar atau di sekitar Perairan Karang Tiga.

BACA JUGA:Helikopter Jatuh di Bali Akibat Tali Layangan, Seluruh Penumpang Selamat

BACA JUGA:Helikopter yang Jatuh di Bali Diketahui Milik Raffi Ahmad, yang Dikelola Oleh Bali Tour

"Saat mencoba mengangkat bubu, saya menemukan benda asing yang ikut terangkat bersama bubu ikan. Setelah diperiksa, ternyata itu adalah serpihan puing dari helikopter Polairud Polri yang jatuh di Perairan Belitung Timur," ungkap Irwan.

Irwan segera melaporkan penemuan tersebut kepada Polairud Manggar karena masih melihat puing-puing besar yang masih berada di sekitar lokasi penemuan bubunya.

"Atas informasi ini, Polairud berkoordinasi dengan Kansar Pangkalpinang dan beberapa stakeholder terkait penemuan serpihan helikopter oleh nelayan yang berada sekitar satu mil laut dari lokasi awal kejadian helikopter jatuh pada 2022 silam," tambah I Made Oka Astawa.

Tim penyelamat kini tengah bergerak ke lokasi untuk melakukan penyelidikan dan penanganan lebih lanjut terhadap penemuan serpihan helikopter tersebut. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan