Pastikan Keamanan Pangan, Desa di Beltim Kini Bisa Lakukan Tes Secara Mandiri

Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan, Khaidir Luthfi saat memasangkan rompi peserta Pelatihan Kader Keamanan Pangan Desa tahun 2024 di Hotel Guest Manggar (Diskominfo SP Beltim)--

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Desa-desa di wilayah Kabupaten Belitung Timur (Beltim) kini bisa melakukan tes secara mandiri untuk memastikan keamanan pangan di wilayah mereka.

Hal itu setelah Balai Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Pangkalpinang memberikan Pelatihan Kader Keamanan Pangan Desa tahun 2024 di Hotel Guest Manggar, Selasa 2 Juni 2024.

"Pelatihan ini bertujuan agar desa-desa di Kabupaten Beltim bisa secara mandiri memastikan keamanan pangan di wilayahnya," Ketua Tim Informasi dan Komunikasi BPOM Pangkalpinang, Andhika Achmad Sugiarto.

Ia menjelaskan, ada lima desa di Kabupaten Beltim menerima pelatihan ini. Yaitu, Desa Mekar Jaya dan Kelubi di Kecamatan Manggar, serta Desa Burung Mandi dan Suka Mandi Kecamatan Damar dan Desa Selinsing Kecamatan Gantung.

BACA JUGA:Aplikasi Srikandi Pemkab Beltim Tak Bisa Digunakan, Dampak Serangan di PDN

BACA JUGA:Pilkada Beltim 2024, PPP Rekomendasikan Paslon Afa dan Khairil

"Masing-masing desa di Kabupaten Beltim mengirimkan 15 peserta untuk kita latih, yang terdiri dari lima kader keluarga, lima kader sekolah dan lima kader masyarakat," jelas Andhika.

Kader Keamanan Pangan Desa (KKPD) adalah anggota komunitas desa yang dilatih dan bersertifikat dalam bidang keamanan pangan. Mereka ditunjuk oleh Kepala Desa untuk meningkatkan kemandirian masyarakat desa dalam hal keamanan pangan.

"Pelatihan ini berlangsung selama dua hari. Hari pertama fokus pada pengumpulan data pra-intervensi dan penyampaian materi. Pada hari kedua, dilakukan latihan mengajar (micro teaching) dan simulasi menggunakan rapid test kit," terang Andhika.

Ia juga menambahkan bahwa setiap desa mendapatkan rapid test kit untuk mendukung kegiatan pengawasan keamanan pangan. Kit ini memungkinkan mereka melakukan uji cepat jika ada kecurigaan terhadap makanan atau minuman yang mengandung bahan berbahaya.

BACA JUGA:Kondisi Ekonomi Beltim Juni 2024, Mengapa Inflasi 1,75% Penting?

BACA JUGA:Data Terbaru BPS, Beltim Alami Deflasi Pada Bulan Juni 2024

"Kita berharap pasca pelatihan ini, para kader yang kembali ke desa mereka bisa memberikan bimbingan teknis kepada berbagai komunitas. Mulai dari ibu rumah tangga, remaja, sekolah, hingga pelaku usaha pangan siap saji dan olahan," harapnya.

Pelatihan Kader Keamanan Pangan ini merupakan bagian dari upaya POM Pangkalpinang dan Kabupaten Beltim untuk meningkatkan kesadaran dan kemandirian masyarakat dalam memastikan keamanan pangan, serta mendukung ekonomi desa melalui program-program terkait.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan