4 Jenazah Bunuh Diri di Apartemen Teluk Intan Diserahkan pada Keluarga, Motif Belum Terungkap

Reporter: |

Editor: Erry Frayudi |

Rabu , 13 Mar 2024 - 22:49

Kepolisian memasang garis polisi di lokasi satu keluarga tewas usai melompat bunuh diri dari roof top Apartemen Teluk Intan Penjaringan, Jakarta Utara, pada Sabtu (9/3). (Mario Sofia Nasution/Antara)--

4 jenazah bunuh diri di apartemen teluk intan diserahkan pada keluarga, motif belum terungkap                            belitongekspres.com, polisi telah menyerahkan empat mayat korban bunuh diri di apartemen teluk intan, topas tower, penjaringan, kepada keluarga mereka.
petugas kepolisian juga telah menyelesaikan pemeriksaan terhadap keempat mayat tersebut untuk keperluan penyelidikan.
"jenazah korban sudah dikebumikan. usai dilakukan pemeriksaan di rscm, keempat jenazah sudah dikembalikan kepada keluarga," kata kapolres metro jakarta utara, kombes pol gidion arif setyawan, rabu 13 maret seperti dikutip dari antara.
sebelumnya, polisi melakukan pemeriksaan ulang di lokasi kejadian bunuh diri satu keluarga di apartemen teluk intan, topas tower, penjaringan, jakarta utara.
baca juga:kemenag umumkan pelunasan haji tahap kedua resmi dibuka
baca juga:sopir truk diduga gantung diri dengan safety belt di banten, begini kronologinya 
"kami lakukan olah tempat kejadian ulang dan membaca lebih detail lagi, temuan untuk dikaitkan dengan peristiwa yang sudah terjadi," ungkap kombes pol gidion.
pihak berwenang juga melakukan pemeriksaan lebih detail terhadap insiden bunuh diri satu keluarga tersebut.
"kami butuh pemeriksaan dna, autopsi psikologi dan digital forensik serta hal lainnya," ungkapnya.
 ia juga menegaskan bahwa pihaknya baru dapat menyimpulkan penyebab terjadinya bunuh diri tersebut setelah seluruh bukti dan fakta telah terkumpul secara komprehensif.
"kuncinya adalah hasil pemeriksaan forensik dna, autopsi psikologi sehingga mendapatkan keterangan yang lebih detail lagi," ujarnya.
baca juga:tips bagi gamers, main game bisa dapat pahala di bulan ramadan 
baca juga:syekh nawaf takrouri, ramadan menjadi bulan kematian bagi zionis israel
sementara itu, kapolsek metro penjaringan, kompol agus ady wijaya, menyatakan bahwa keempat korban bunuh diri telah mempersiapkan diri untuk melaksanakan aksi tersebut.
"persiapan itu terlihat dari gerak gerik mereka di cctv sebelum melakukan aksi bunuh diri," ucap kompol agus.
ia menambahkan bahwa keempat pelaku bunuh diri tersebut merupakan satu keluarga yang terdiri dari pria berinisial ae dan istrinya ail, serta dua anak mereka, yaitu seorang lelaki berinisial jwa (13) dan seorang perempuan berinisial jl (16).

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Belitong Ekspres 14 Maret 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan