KAI Prediksi Lonjakan Penumpang di Stasiun Pasar Senen Mulai 22 Maret
Ilustrasi - Penumpang kereta api di Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat-PT KAI Daop 1 Jakarta-ANTARA
BELITONGEKSPRES.COM - PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta memperkirakan peningkatan jumlah penumpang untuk arus mudik Lebaran 2025 akan mulai terlihat sejak 22 Maret, khususnya di Stasiun Pasar Senen yang banyak melayani KA kelas ekonomi.
Menurut Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintoko, tingkat okupansi keberangkatan pada tanggal 22, 23, 24, 30, 31 Maret, dan 1 April 2025 diperkirakan mencapai 100 hingga 101 persen.
Sementara itu, puncak arus mudik diprediksi terjadi pada 29 dan 30 Maret, dengan tingkat okupansi 95 hingga 99 persen di seluruh perjalanan kereta api.
Hingga saat ini, sekitar 62 persen dari total 566.168 kursi untuk keberangkatan dari Stasiun Pasar Senen telah terjual, sedangkan di Stasiun Gambir, jumlah tiket yang terjual mencapai 193.200 kursi atau 43 persen dari total kapasitas 447.632 kursi.
Secara keseluruhan, KAI Daop 1 Jakarta menyediakan 1.013.800 kursi dengan total 1.858 perjalanan kereta api. Dari jumlah tersebut, 555.000 tiket telah terjual, dengan tingkat okupansi sementara sebesar 55 persen yang diprediksi terus meningkat menjelang Lebaran.
BACA JUGA:Golkar Sebut Ridwan Kamil Dalam Kondisi Baik Usai Rumahnya Digeledah KPK Terkait Kasus BJB
BACA JUGA:Wapres Gibran Juga Terima THR Lebaran 2025, Segini Jumlahnya!
Untuk menghindari kepadatan, KAI mengimbau calon pemudik untuk mempertimbangkan jadwal keberangkatan lebih awal atau memilih KA tambahan.
Selain itu, masyarakat disarankan untuk melakukan check-in lebih awal guna menghindari antrean, terutama saat puncak arus mudik, serta memanfaatkan layanan daring KAI untuk mengecek ketersediaan tiket dan informasi perjalanan. (antara)