Peringati HPSN 2025, DLH Belitung Bersihkan Sampah Sekitar Pasar Tanjungpandan

Peringati HPSN 2025, DLH Belitung Bersihkan Sampah Sekitar Pasar Tanjungpandan-Ist-

TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.COM - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Belitung melaksanakan bersih-bersih di sekitar pasar Tanjungpandan

Kegiatan tersebut dalam rangka peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2025 di Kabupaten Belitung, Jumat 21 Februari 2025.

Kepala Bidang Pengelolaan Sampah dan Limbah Bahan Berbahaya dan Beracun (LB3) DLH Belitung, Johandi Agus Saputra, kegiatan itu merupakan tindaklanjut surat edaran Menteri Lingkungan Hidup RI Nomor 1 Tahun 2025 tentang peringatan HSPN 2025.

Menurutnya, aksi bersih sampah sebagai bentuk dukungan dan aksi nyata Pemerintah Kabupaten Belitung pada peringatan HPSN Tahun 2025 dengan tema "Kolaborasi untuk Indonesia Bersih".

BACA JUGA:Bazar Sembako Murah Kejari Belitung Diserbu Emak-emak, Tak Sampai 2 Jam Ludes Terjual

"DLH Belitung melaksanakan kegiatan tahun ini bersih2 di sekitar lokasi Pasar Tanjungpandan," kata Johandi Agus Saputra kepada Belitong Ekspres.

Menurut Johandi, peserta yang ikut aksi tersebut seluruh pegawai dan petugas kebersihan DLH Kabupaten Belitung sebanyak 109 orang. "Sampah yang dikumpulkan sebanyak 1,4 ton yang terdiri dari sampah organik dan an organik," jelas Johandi.

Johandi menambahkan, mereka sudah menegaskan melalui surat edaran Bupati Belitung yang ditujukan kepada seluruh stakeholder Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan Camat.

Surat edaran itu agar meneruskan edaran ini ke setiap UPT dan desa atau kelurahan di wilayahnya masing-masing untuk melaksanakan giat bersih-bersih di lingkungan.

BACA JUGA:Penentuan Awal Ramadan: Kemenag Belitung Akan Pantau Hilal di Pantai Tanjungpendam

Lalu, hasil itu diminta untuk melaporkan ke DLH Belitung dan di teruskan ke Kementerian Lingkungan Hidup. "Kami berharap dengan peringatan HPSN ini bertujuan untuk mengurangi sampah dan mencegah pencemaran lingkungan," katanya.

Kemudian Johandi juga mengajak, masyarakat seluruh masyarakat untuk peduli terhadap sampah yang timbul karena aktivitas manusia.

"Kami mengajak seluruh masyarakat dapat mengubah kebiasaan dalam menangani sampah, seperti menerapkan prinsip 3R (Reduce, Reuse, Recycle)," tandasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan