Kasus 17 Ton Timah Ilegal di Belitung, Polisi Sudah Tetapkan Sejumlah Tersangka

Reporter: Ainul Yakin |

Editor: Ainul Yakin |

Minggu , 26 Jan 2025 - 21:54

Dua truk yang diduga bermuatan timah ilegal diamankan di Polres Belitung-Ainul Yakin/BE-

Informasi ini terkonfirmasi setelah penyidik mengirimkan Surat Pemberitahuan Dimulainya Penyidikan (SPDP) ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Belitung beberapa hari lalu.

Berdasarkan estimasi, nilai 17 ton timah ilegal tersebut mencapai sekitar Rp 3 miliar. Meski tersangka sudah ditetapkan, Polres Belitung belum memberikan keterangan lebih rinci. Saat ini, mereka masih fokus pada proses pemeriksaan lanjutan untuk mendalami kasus tersebut.

Di sisi lain, Kasi Pidum Kejari Belitung, Beni Pranata, membenarkan penerimaan SPDP dari penyidik Polres Belitung. "Tersangkanya sudah ada, yaitu sopir truk," ujar Beni.

Hingga berita ini diturunkan, perkembangan lebih lanjut terkait kasus ini masih ditunggu oleh berbagai pihak. Penanganan kasus ini menjadi perhatian publik, mengingat besarnya potensi kerugian negara akibat penyelundupan timah ilegal.

Dilansir pemberitaan sebelumnya, Satreskrim Polres Belitung berhasil menggagalkan penyelundupan 17 ton timah ilegal. Timah ilegal tersebut dibawa menggunakan dua mobil truk.

Satu truk ada yang bermuatan 12 ton timah ilegal. Dan satu truk lagi bermuatan 5 ton timah. Dua truk tersebut diamankan Satreskrim Polres Belitung di Pelabuhan Tanjungpandan, 31 Desember 2024 lalu.

Kabarnya, pasir timah ilegal itu akan diselundupkan ke Jakarta. Adanya penangkapan tersebut mendapat dukungan dan apresiasi dari berbagai kalangan. Sperti praktisi hukum.

Wandi praktisi hukum di Belitung mengapresiasi pihak kepolisian yang mengamankan belasan ton timah ilegal. Menangkapan di Belitung merupakan yang terbesar saat ini.

Dia meminta kepada pihak kepolisian untuk segera konfrensi pers, setelah penangkapan tersebut. Karena masyarakat ingin mengetahui gambaran timah yang ada di dalam truk tersebut.

"Berita-berita hanya gambar truk yang ditampilkan. Kami juga meminta pihak kepolisian menindak tegas siapa pelaku dalam kasus penyelundupan ini," pungkasnya.

kasus 17 ton timah ilegal di belitung, polisi sudah tetapkan sejumlah tersangka                            tanjungpandan, belitongekspres.com - satreskrim polres belitung kabarnya sudah menetapkan beberapa orang sebagai tersangka dalam kasus penyelundupan 17 ton timah ilegal, yang diamankan akhir tahun 2024 lalu.
saat ini, pihak kepolisian tengah melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi dugaan penyelundupan timah tersebut. untuk barang bukti 17 ton timah dan dua truk diamankan di polres belitung. 
kasi humas polres belitung akp bambang membenarkan adanya kabar tersebut. namun dirinya belum berkomentar siapa saja yang sudah ditetapkan sebagai tersangka kasus penyelundupan timah ini.
"benar (ada penetapan tersangka). saat ini masih dalam proses sidik (penyidikan)," kata akp bambang kepada belitong ekspres, minggu 26 januari 2025.
baca juga:bkpm resmi memulai proyek hilirisasi timah di batam senilai rp1,2 triliun
ketika ditanyai mengenai kabar terkait keterlibatan aparat dalam kasus ini, bambang masih enggan berkomentar. termasuk berapa orang yang akan ditetapkan tersangka. "nanti akan kita informasikan kembali, " pungkasnya. 
sebelumnya, kapolres belitung akbp deddy dwitiya putra mengatakan, rencananya minggu ini sudah ada yang ditetapkan sebagai tersangka.
namun dia masih belum mengungkapkan siapa saja yang akan ditetapkan sebagai tersangka."setelah ada penetapan tersangka, kami akan segera memberikan informasi, " kata akbp deddy. 
dia menjelaskan, alasan utama lambatnya atau keterlambatan penanganan dalam kasus ini lantaran saksi ahli. sebab penyidik satreskrim polres belitung harus memintai keterangan ahli di jakarta. 
baca juga:kasus penyelundupan 17 ton timah, polres belitung segera umumkan tersangka
ketika ditanyai mengenai berapa banyak orang yang ditetapkan sebagai tersangka dan keterlibatan oknum anggota yang terlihat, akbp deddy dwitiya putra masih enggan berkomentar. "semoga secepatnya akan ditetapkan sebagai tersangka," pungkasnya. 
dalam kasus ini, beberapa nama yang diduga sebagai pemilik dan otak pengiriman timah illegal  sempat mencuat. seperti pria beginian dd, di, do, as, m, s ada juga sa. 
sopir truk jadi tersangka
diberitakan sebelumnya, penyidik satreskrim polres belitung telah menetapkan seorang sopir truk pengangkut timah ilegal sebagai tersangka dalam kasus penyelundupan 17 ton timah.
informasi ini terkonfirmasi setelah penyidik mengirimkan surat pemberitahuan dimulainya penyidikan (spdp) ke kejaksaan negeri (kejari) belitung beberapa hari lalu.
baca juga:peringatan nyata buaya sungai cerucuk: penambang timah belitung diminta segera menyingkir
berdasarkan estimasi, nilai 17 ton timah ilegal tersebut mencapai sekitar rp 3 miliar. meski tersangka sudah ditetapkan, polres belitung belum memberikan keterangan lebih rinci. saat ini, mereka masih fokus pada proses pemeriksaan lanjutan untuk mendalami kasus tersebut.
di sisi lain, kasi pidum kejari belitung, beni pranata, membenarkan penerimaan spdp dari penyidik polres belitung. "tersangkanya sudah ada, yaitu sopir truk," ujar beni.
hingga berita ini diturunkan, perkembangan lebih lanjut terkait kasus ini masih ditunggu oleh berbagai pihak. penanganan kasus ini menjadi perhatian publik, mengingat besarnya potensi kerugian negara akibat penyelundupan timah ilegal.
dilansir pemberitaan sebelumnya, satreskrim polres belitung berhasil menggagalkan penyelundupan 17 ton timah ilegal. timah ilegal tersebut dibawa menggunakan dua mobil truk.
baca juga:tragedi sungai cerucuk belitung: cerita terakhir penambang timah sebelum tewas diterkam buaya
satu truk ada yang bermuatan 12 ton timah ilegal. dan satu truk lagi bermuatan 5 ton timah. dua truk tersebut diamankan satreskrim polres belitung di pelabuhan tanjungpandan, 31 desember 2024 lalu. 
kabarnya, pasir timah ilegal itu akan diselundupkan ke jakarta. adanya penangkapan tersebut mendapat dukungan dan apresiasi dari berbagai kalangan. sperti praktisi hukum. 
wandi praktisi hukum di belitung mengapresiasi pihak kepolisian yang mengamankan belasan ton timah ilegal. menangkapan di belitung merupakan yang terbesar saat ini. 
dia meminta kepada pihak kepolisian untuk segera konfrensi pers, setelah penangkapan tersebut. karena masyarakat ingin mengetahui gambaran timah yang ada di dalam truk tersebut. 
baca juga:perkembangan kasus korupsi timah: hendry lie segera disidangkan, bagaimana kabar fandi lingga?
"berita-berita hanya gambar truk yang ditampilkan. kami juga meminta pihak kepolisian menindak tegas siapa pelaku dalam kasus penyelundupan ini," pungkasnya.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Belitong Ekspres 27 Januari 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan