BELITONGEKSPRES.CO.ID - Salah satu gaya hidup yang sudah menjadi kebiasaan adalah penggunaan earphone nirkabel dan headset.
Tapi tahukah kamu, penggunaan earphone dan headset yang terlalu lama akan berdampak pada kualitas pendengaran telinga.
Para pakar kesehatan THT bilang, mendengarkan suara melalui alat tambahan yang disematkan ke lubang telinga akan beresiko menyebabkan gangguan bahkan kehilangan pendengaran.
Terutama jika mendengarkan suara dengan volume melebihi batas atau diatas standar yang diizinkan.
Pada perangkat gadget biasanya ada indikator volume yang bisa disetel turun naik dan jika warna ikon menjadi merah, artinya suara yang didengar sudah diatas kewajaran.
BACA JUGA:Penuhi Kebutuhan Nutrisi, Dokter Sarankan Ibu Hamil Pilih Makanan Real Food yang Diolah Sederhana
BACA JUGA:Bukan Hanya Mata, Ini Masalah Kesehatan yang Muncul Akibat Kekurangan Vitamin A
Badan Kesehatan Dunia (WHO) mencatat ada sekitar 5 persen populasi dunia atau kisaran 466 juta orang yang mengalami gangguan pendengaran akibat penggunaan earphone dan headset. Mirisnya, ada sekitar 34 juta diantaranya adalah anak-anak.
WHO memprediksi 25 tahun kedepan akan ada 900 juta orang yang beresiko mengalami gangguan pendengaran. Artinya 1 dari 10 orang berpotensi mengalaminya akibat kebisingan.
Kemenkes RI menganjurkan seseorang sebaiknya membatasi mendengarkan earphone atau headset selama satu jam setiap harinya dengan besaran volume 60 persen.
Dikutip dari laman telemed.ihc.id, penggunaan earphone dan headset secara berlebihan, terutama saat mendengarkan musik dengan volume tinggi, dapat meningkatkan risiko stres serta kelelahan mental.
BACA JUGA:Manfaat Rutin Makan Buah Semangka untuk Berbagai Penyakit
BACA JUGA:5 Jenis Minyak Masak yang Harus Dihindari Demi Kesehatan
Selain itu, ketergantungan pada earphone dan headset dapat mengganggu tidur dan menyebabkan gangguan tidur.
Dokter yang tergabung dalam organisasi IDI juga menyatakan mendengarkan musik bervolume tinggi dari earphone dan headset lebih beresiko ketimbang mendengarkan dari speaker.