Sementara itu, Pemerintah Kabupaten Belitung Timur (Pemkab Beltim) menyatakan dukungannya terhadap Pembentukan Kader Keamanan Pangan Desa oleh BPOM Pangkalpinang.
BACA JUGA:Prestasi Bupati Beltim 2024, Aan Raih Penghargaan Tertinggi dari BKKBN
BACA JUGA:6 Dimensi Program Smart City, Inovasi Kabupaten Belitung Timur Menuju Kota Cerdas
Bupati Beltim Burhanudin, yang diwakili oleh Asisten II Bidang Ekonomi Pembangunan, Khaidir Luthfi mengatakan, bahwa peran kader keamanan pangan sangat krusial dalam memastikan masyarakat menikmati makanan yang aman dan berkualitas.
"Pelatihan ini sangat penting untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan kader dalam memastikan keamanan pangan. Kurangnya pengendalian dan pengawasan telah mengakibatkan masih banyaknya temuan makanan berbahaya yang berpotensi mengganggu kesehatan kita," katanya.
Dalam upaya mendukung program BPOM Pangkalpinang, Khaidir mendorong kolaborasi antara kader-kader desa untuk memastikan masyarakat Beltim terhindar dari risiko makanan tidak aman.
"Dengan pelatihan ini, kami berharap kader-kader dari desa-desa kami dapat lebih terampil dan berpengetahuan, serta memiliki semangat tinggi dalam menjalankan tugas mereka. Mereka juga diharapkan dapat berperan aktif dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan pangan," harap Khaidir.