TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.COM - Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) resmi melaunching Computer Security Incident Response Team (CSIRT) Bersama Tahun 2024 Tahap 1 di Gedung Pusdiklat BSSN, Depok, Jawa Barat.
Launching CSIRT Bersama Tahun 2024 Tahap I untuk 19 CSIRT Organisasi pada Rabu 26 Juni 2024, ikut dihadiri Sekda Belitung MZ Hendra Caya, yang didampingi oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Belitung Mohammad Iqbal.
Menurut Sekda Belitung MZ Hendra Caya, kegiatan launching CSIRT Bersama 2024 ini merupakan salah satu implementasi dari 3 amanat Presiden Republik Indonesia (RI) dalam transformasi digital.
Yaitu, kesetaraan akses digital, literasi digital, dan lingkungan digital yang aman untuk melindungi seluruh rakyat Indonesia dari ancaman kejahatan siber. Termasuk penyalahgunaan data oleh pihak-pihak yang tidak bertanggungjawab
BACA JUGA:Batasan Air Zamzam untuk Jemaah Haji Belitung 2024, Cuma Segini yang Diizinkan
BACA JUGA:Pemdes Air Saga Dorong Pola Asuh Anak Remaja di Era Digital
"Launching CSIRT bersama ini sebagai implementasi dari amanat Presiden Republik Indonesia yaitu menciptakan lingkungan digital yang aman bagi masyarakat," kata Hendra Caya dalam keterangannya.
Menurut Hendra Caya, bahwa Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Belitung terus berupaya untuk melindungi masyarakat dari kejahatan siber tersebut.
"Sebab Kejahatan Siber tak hanya merugikan masyarakat, tetapi juga dapat mengganggu jalannya pemerintahan dan pembangunan yang berdampak pada pelayanan public," tandasnya.
Pemkab Belitung melalui Diskominfo menjadi satu-satunya Kabupaten di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) yang sudah membentuk CSIRT.
BACA JUGA:Koper dan Air Zamzam Jemaah Belitung Bisa Diambil di Kemenag
BACA JUGA:Lowongan kerja di Belitung 2024, Honda Niaga Sudirman Buka Peluang Karir Posisi Ini
Kepala Diskominfo Belitung Mohammad Iqbal, menyebutkan bahwa saat sedang menyiapkan langkah-langkah strategis untuk menciptakan lingkungan siber yang aman di Kabupaten Belitung.
"Sepengetahuan kami untuk di Babel, baru Kabupaten Belitung yang telag meresmikan CSIRT. Saat ini sedang mempersiapkan langkah-langkah diseminasi dan literasi digital untuk menjaga ruang siber di Belitung," kata Iqbal.
Iqbal menjelaskan, kejahatan siber bisa saja terjadi kapan, di mana saja dan kepada siapa saja, tak terkecuali di Kabupaten Belitung. Untuk itu dirinya mengajak masyarakat untuk bijak dalam mengungkap data pribadi dan senantiasa berhati-hati dalam berinteraksi di ruang siber.