PANGKALPINANG, BELITONGEKSPRES.COM - Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel memastikan ketersediaan dan distribusi BBM serta LPG bersubsidi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung tetap aman untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama libur panjang Hari Raya Waisak.
"Pertamina memastikan dan menjamin stok BBM, LPG yang aman selama masa libur dan cuti bersama Hari Raya Waisak," ungkap Area Manager Communication, Relation dan CSR Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagsel Tjahyo Nikho Indrawan dalam keterangan pers diterima LKBN ANTARA Babel di Pangkalpinang, Rabu.
Ia menyatakan bahwa untuk mengantisipasi peningkatan kebutuhan energi akibat meningkatnya mobilitas selama libur panjang dari tanggal 23 hingga 26 Mei 2024, Pertamina Patra Niaga telah menyediakan pasokan yang memadai. Dengan demikian, ketersediaan pasokan terjamin aman dan distribusi berjalan lancar.
"Kami terus memastikan sarana dan fasilitas Fuel Terminal, Integrated Terminal, Depot LPG beroperasi secara normal dan optimal dalam mengantisipasi peningkatan konsumsi energi di masyarakat," ujarnya.
BACA JUGA:BBM Pertalite Diisukan Hilang Setelah Juni? Ini Tanggapan Pemerintah
BACA JUGA:Bobby Nasution Resmi Masuk Gerindra, Respon Jokowi: Orang Tua Hanya Bisa Mendoakan
Ia menyatakan bahwa rata-rata harian konsumsi BBM jenis gasoline atau bensin di wilayah Bangka Belitung sekitar 934 kiloliter per hari, sedangkan konsumsi BBM jenis gasoil (solar) sekitar 394 kiloliter per hari. Untuk LPG, rata-rata konsumsi harian mencapai sekitar 163 metrik ton.
“Agar kebutuhan energi tetap terpenuhi dan masyarakat tetap nyaman menikmati liburan panjang, Pertamina akan terus memantau adanya kenaikan permintaan LPG dan akan menyiapkan penambahan pasokan secara fakultatif bila diperlukan," ujarnya.
Ia mengimbau masyarakat yang secara ekonomi mampu untuk menggunakan LPG nonsubsidi dengan varian Bright Gas. Hal ini agar LPG bersubsidi dapat tepat sasaran dan selalu tersedia di pangkalan serta agen-agen resmi.
"Masyarakat dihimbau untuk membeli LPG 3 kilogram di pangkalan resmi Pertamina yang terjamin harga dan kualitasnya, serta tidak membeli LPG 3 Kg di pengecer atau warung," tandasnya.
BACA JUGA:Usai Tertangkapnya Pegi, 7 Terpidana Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Kembali Jalani Pemeriksaan
BACA JUGA:Inilah Tampang dan Cara Tersangka Pembunuhan Vina Cirebon Menyamar Selama Buron 8 Tahun
Ia juga mengajak masyarakat untuk menggunakan LPG sesuai peruntukannya. LPG 3 kilogram merupakan produk subsidi yang ditujukan khusus untuk masyarakat kurang mampu, sementara LPG nonsubsidi seperti Bright Gas 5,5 kg dan 12 kg diperuntukkan bagi masyarakat mampu dan pelaku usaha non-mikro.
"Bagi pelanggan yang ingin mendapatkan informasi tentang produk, layanan termasuk layanan pesan antar atau ingin menyampaikan kritik dan saran dapat menghubungi Pertamina Call Center135," pungkasnya.