BELITONGEKSPRES.COM - Badan Kepegawaian Negara (BKN) menegaskan komitmennya dalam meningkatkan dan mempermudah pengembangan karier Aparatur Sipil Negara (ASN). Kepala BKN RI, Zudan Arif, menekankan bahwa manajemen karier ASN harus lebih efisien agar pegawai dapat mencapai jenjang tertinggi dengan lebih mudah.
“Pengelolaan pengembangan karier ASN harus semakin mudah, sehingga setiap pegawai bisa mencapai puncak kariernya dengan lebih baik,” ujar Zudan dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.
Sebagai lembaga yang berperan dalam kebijakan teknis dan pemersatu ASN, BKN dituntut untuk menyediakan solusi atas berbagai tantangan yang dihadapi ASN. Zudan menegaskan bahwa setiap kendala dalam pengembangan karier harus segera diselesaikan dengan pendekatan yang menyeluruh dan efektif.
Menurutnya, BKN memiliki peran sebagai “bapak” bagi ASN, sehingga harus proaktif dalam menangani isu kesejahteraan, jenjang karier, dan berbagai permasalahan lainnya. Namun, ia juga mengingatkan agar kemudahan yang diberikan tidak disalahartikan oleh ASN sebagai alasan untuk mengabaikan peningkatan kualitas kinerja.
BACA JUGA:Prabowo Optimistis Bank Emas Tambah Rp 245 Triliun PDB dan Ciptakan 1,8 Juta Lapangan Kerja
BACA JUGA:Menteri Bahlil: Blending BBM Tak Masalah, Asal Sesuai Standar
“Kami membuat kebijakan dengan pertimbangan matang agar ASN lebih mudah meraih puncak kariernya. Namun, ini harus diiringi dengan peningkatan kualitas kerja,” tambahnya.
Zudan juga menekankan bahwa regulasi yang diterapkan harus mendukung pengembangan karier ASN, bukan justru menjadi hambatan. Oleh karena itu, BKN terus melakukan evaluasi agar sistem yang diterapkan dapat berjalan optimal dan memberikan manfaat nyata bagi ASN di seluruh Indonesia. (antara)