Makanan dan Minuman Ternyata Dapat Menjadi Faktor Penyebab Bau Ketiak

BELITONGEKSPRES.COM - Bau badan, terutama bau ketiak, dapat sangat mengganggu kenyamanan orang di sekitar kita. Keringat berlebih sering kali dianggap sebagai penyebab utama, tetapi penting untuk memahami bahwa keringat itu sendiri sebenarnya tidak berbau.

Menurut dr Ngabila Salama, MKM, "Keringat tidak memiliki bau. Bau muncul ketika bakteri di kulit memecah protein dan lemak yang ada dalam keringat." Proses ini membuat keringat menjadi asam dan memicu timbulnya bau tidak sedap.

Beberapa faktor bisa memperburuk bau ketiak, seperti stres yang meningkatkan produksi keringat, serta konsumsi makanan dan minuman tertentu yang dapat memperparah bau. 

Selain itu, faktor hormonal juga berperan. Misalnya, wanita hamil sering mengalami perubahan hormon, seperti peningkatan estradiol, yang dapat menyebabkan bau tubuh yang lebih kuat.

BACA JUGA:Begini Cara Mudah Melihat Kata Sandi WiFi di Windows 10 dan 11

BACA JUGA:Vivo Y03t Resmi Diluncurkan: Harga Rp1,3 Jutaan Apa Saja Fitur Unggulannya

Untuk mengatasi masalah bau ketiak, menjaga kebersihan tubuh adalah langkah utama. Dr. Salama menyarankan agar kita mandi dua kali sehari dengan sabun dan air bersih untuk menghilangkan bakteri dan sel-sel kulit mati. "Gosoklah tubuh dengan baik, terutama area ketiak, untuk memastikan kebersihan optimal," ujarnya.

Namun, ada kalanya bau ketiak tetap muncul meski sudah mandi beberapa kali sehari. "Mandi tiga kali sehari pun belum tentu menghilangkan bau ketiak jika keringat masih berinteraksi dengan bakteri. Kondisi lembab di lipatan kulit ketiak mempermudah bakteri untuk berkembang biak dan menyebabkan bau," jelas dr. Salama.

Dengan pemahaman ini, kita bisa lebih baik dalam mengelola kebersihan tubuh dan mengatasi bau ketiak secara efektif. (dis)