KONI Beltim Pacu Atlet untuk Upgrade SDM, Lebih dari Sekedar Berprestasi

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - KONI Kabupaten Belitung Timur (Beltim) bersama Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Pasundan Cimahi mengadakan acara Sosialisasi Peningkatan Kualitas SDM untuk para atlet berprestasi di daerah tersebut.

Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, dari 23 hingga 24 Agustus 2024, dengan melibatkan 50 atlet berbakat dan guru olahraga dari berbagai SMA dan SMK di Kabupaten Beltim.

Menurut Wakil Ketua II KONI Kabupaten Beltim Harjasmi, kegiatan sosialisasi ini bukan hanya sekedar upaya perbaikan kualitas SDM di sektor olahraga.

Ia menekankan bahwa para atlet harus terus meningkatkan keterampilan dan pendidikan mereka agar tidak hanya berprestasi di tingkat kabupaten atau provinsi, tetapi juga bisa bersaing di level yang lebih tinggi.

BACA JUGA:Kejari Beltim Teken MoU dengan Pelindo Tanjungpandan, Kerjasama Tangani Masalah Hukum

BACA JUGA:KONI Bangka Barat Ikuti Jejak Sukses KONI Beltim, Adopsi Program Beasiswa

"SDM kita di bidang olahraga harus terus ditingkatkan. Jangan puas hanya dengan prestasi di tingkat lokal, tetapi harus berambisi lebih tinggi," ujar Harjasmi.

Dia juga menyoroti bahwa olahraga kini telah menjadi sebuah industri, di mana atlet dapat memanfaatkan peluang ekonomi dan bisnis yang ada.

"Kalau kita tidak terus meng-upgrade diri, kita akan tertinggal. Olahraga itu bukan hanya soal prestasi, tapi juga tentang pengembangan diri dan ekonomi," tukas Harjasmi.

Sementara itu, Ketua STKIP Pasundan Cimahi, Prof Dr Dedi Supriadi, turut memberikan pandangannya tentang pentingnya pendidikan bagi para atlet.

BACA JUGA:KONI Beltim Tambah Kuota Beasiswa Atlet Berprestasi 2024, 18 Orang Bisa Kuliah Gratis

BACA JUGA:Jasmine Jasinda: Atlet Senam Cilik Beltim Pasang Target Realistis di O2SN 2024 Tingkat Nasional

Dia menegaskan bahwa atlet tidak bisa hanya mengandalkan ijazah SMA, tetapi harus terus meningkatkan wawasan dan ilmu pengetahuan.

"Pendidikan itu kunci untuk meningkatkan kualitas hidup. Kami siap membantu para atlet di Beltim untuk melanjutkan pendidikan mereka ke jenjang kuliah," kata Prof Dedi.