Penting, Pemda Beltim Ajukan Ranperda RPJPD 2025-2045

MANGGAR, BELITONGEKSPRES - Salah satu rancangan peraturan daerah (ranperda) yang diajukan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Beltim pada triwulan ketiga adalah tentang Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) tahun 2025-2045. 

Ranperda RPJPD 2025-2045 ini merupakan langkah penting dan strategis dalam upaya mendorong kemajuan Kabupaten Beltim melalui sudut pandang regulasi dan aturan hukum yang berlaku.

Pemda dalam penyampaian ranperda oleh Wakil Bupati Beltim Khairil Anwar menegaskan pengesahan dokumen Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah merupakan dokumen arah pembangunan yang harus dipedomani. 

Secara garis besar, RPJP merupakan pedoman dalam penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) lima tahunan.

BACA JUGA:Ini Hasil Operasi Patuh dan Operasi Peti Polres Beltim 2024

BACA JUGA:Produksi Sampah di Beltim 30 Ton per Hari, TPA Trafo Mayang Hampir Overload

"RPJP juga sebagai pedoman penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) setiap tahun selama periode lima tahun RPJMD," ujar Khairil Anwar usai paripurna di DPRD Beltim, Senin 29 Juli 2024.

Di dalam RPJP, setidaknya memuat arah dan pedoman berupa visi, misi dan arah pembangunan; tujuan dan sasaran pembangunan; strategi dan kebijakan pembangunan; program satuan kerja, program lintas satuan kerja, program kewilayahan dan program lintas kewilayahan; dan penganggaran.

"RPJPD tahun 2025-2045 merupakan rencana 20 tahun yang menggambarkan visi dan misi daerah yang dijabarkan ke dalam tujuan, sasaran, strategi, arah kebijakan dan tahapan pembangunan jangka panjang," sebut Wabup Khairil.

 

Nantinya pelaksanaan RPJPD 2025-2045 akan diikuti dengan pengendalian, pemantauan dan evaluasi pelaksanaan. Sebab, kegiatan perencanaan, pelaksanaan, pengendalian, pemantauan dan evaluasi merupakan bagian dari fungsi manajemen yang saling terkait.