Tips Dokter Gizi: Cara Mencegah Gangguan Lambung Akibat Tren Makanan Viral

Tips Dokter Gizi: Cara Mencegah Gangguan Lambung Akibat Tren Makanan Viral--freepik

BELITONGEKSPRES.COM - Tren makanan viral kini menjadi favorit bagi generasi Milenial dan Gen Z. Namun, dr. Putri Sakti Dwi Permanasari, Sp.GK, seorang dokter gizi, menekankan pentingnya memperhatikan kesehatan lambung di tengah tren ini.

Dokter gizi itu mengungkapkan bahwa konsumsi makanan pedas dan asam secara berlebihan, seperti mie setan level 10 dan steamboat pedas, dapat menyebabkan iritasi lambung. 

"Makanan-makanan ini memang menggugah selera, tetapi juga berpotensi meningkatkan risiko gastritis atau peradangan lambung," kata dr. Putri dalam rilis pers yang diterima pada Selasa, 9 Juli 2024.

Bahaya Makan Cepat dan Stres

Selain makanan pedas, dr. Putri juga menyoroti kebiasaan makan cepat yang sering dilakukan oleh generasi muda karena kesibukan.

BACA JUGA:Jenis Makanan yang Perlu Dihindari oleh Penderita Gangguan Asam Lambung

Mengonsumsi makanan dengan cepat dapat meningkatkan produksi asam lambung dan mengakibatkan gangguan pencernaan. Stres juga berperan penting dalam memengaruhi kesehatan lambung.

Lantas, stres yang berlebihan dapat meningkatkan produksi asam lambung, menyebabkan kondisi seperti GERD atau maag.

Tanda-tanda Gangguan Lambung

Untuk mencegah komplikasi serius akibat gangguan lambung, dr. Putri merekomendasikan agar segera berkonsultasi dengan dokter jika mengalami gejala seperti perut kembung, mual, muntah, atau maag.

Pentingnya mengonsumsi makanan yang mudah dicerna seperti sayuran hijau, pisang, dan yogurt juga ditekankan oleh dr. Putri, serta menghindari makanan pedas, asam, berlemak, dan gorengan.

BACA JUGA:Ketahui Faktor Pemicu Asam Lambung Meningkat, Kebiasaan Merokok Salah Satunya

Bahan alami seperti madu dan kunyit dapat membantu meredakan gangguan lambung karena keduanya memiliki sifat anti-inflamasi yang bermanfaat.

Mengelola Stres untuk Kesehatan Lambung

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan