Limbah Perusahaan Tambak Udang Dibuang ke Laut, Nelayan Kesal Tangkapan Anjlok

Video viral dari salah satu nelayan sungkur Dusun Gusung Desa Rias Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan -sreenshot---

TOBOALI, BELITONGEKSPRES.COM – Salah satu perusahaan tambak udang di Dusun Gusung, Desa Rias, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, diduga membuang limbah ke laut.

Dugaan ini muncul setelah sebuah video dari salah satu nelayan sungkur Dusun Gusung, Desa Rias, diunggah pada Selasa, 21 Mei 2024. 

Dalam video tersebut, terlihat seorang nelayan mengangkat jaringnya, namun air yang diduga tercemar limbah menjadi berbau busuk dan tidak ada ikan yang terperangkap di jaring.

Selain itu, dalam bak penampungan limbah perusahaan tersebut, tampak banyak udang mati yang menimbulkan bau menyengat, menurut beberapa nelayan setempat.

Bahkan, para nelayan Dusun Gusung, Desa Rias mengungkapkan bahwa selama tiga hari terakhir, tangkapan ikan mereka menurun drastis akibat limbah tersebut. 

BACA JUGA:3 Calon Gubernur Babel dari PDIP di Pilkada 2024, Ini Kandidat di 7 Kabupaten/Kota

BACA JUGA:Stafsus Dirut Timah Diperiksa Terkait Korupsi Timah Babel, Bersama 5 Saksi Lainnya

Mereka mengaku kesal karena masalah ini telah berlangsung lama, namun baru sekarang mereka memutuskan untuk bersuara karena sudah tidak bisa lagi menahan kesabaran.

"Kami tidak bisa diam lagi dan sudah hilang kesabaran, karena ini benar-benar mengganggu tangkapan ikan kami sebagai nelayan jaring dan sungkur," ungkap seorang nelayan.

Para nelayan mendesak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka Selatan untuk segera menindaklanjuti perusahaan yang diduga membuang limbah ke laut tersebut.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan