BCIF 2024 Resmi Ditutup, Pj Bupati Belitung: Bakal Jadi Agenda Tahunan

BELITONGEKSPRES.COM, TANJUNGPANDAN - Belitung Chinese International Festival (BCIF) tahun 2024 secara resmi ditutup, Minggu 31 Maret 2024. Festival yang bertajuk “Diversity in Harmony” berlangsung mulai 9 Maret sampai 4 April.

Closing Ceremony BCIF 2024, malam puncak dalam kegiatan tersebut dengan menghadirkan berbagai dengan beragam penampilan seni dan fashion show yang memukau.

Selain itu dimeriahkan atraksi budaya dan pengumuman pemenang rangkain lomba selama BCIF berlangsung. Kemudian diakhiri dengan penampilan menawan Tari Chengbeng.

Penampilan Closing Dance Belitung Chinese International Festival sukses menghibur seluruh penonton yang hadir pada malam puncak di Bundaran Satam Tanjungpandan.

BACA JUGA:2024, Belitung Dapat 59 Kuota Calon Jemaah Haji

BACA JUGA:Kasus Korupsi Lapangan Bola, Praperadilan Lurah Paal Satu Ditolak

Penjabat (Pj) Bupati Belitung Yuspian mengatakan, agenda BCIF merupakan hal yang baru dan pertama kali dilakukan di Pulau Belitong. Sebab, kegiatan itu memiliki potensi yang besar terutama dari sisi ekonomi.

"Kami dapat laporan selama event ini terjadi pembelian properti sembayang kubur ada 5000 unit. Artinya sudah 5000 makam dari keluarga yang sudah hadir disini, dan kita belum tau keluarga mereka berapa banyak yang datang," kata Yuspian.

Menurut Yuspian, kagiatan bazar UMKM di BCIF hampir mencapai Rp 1 miliar pada Sabtu 30 Maret 2024. Tentu mereka optimis bisa tercapai karena masih ada beberapa hari pelaksanaan.

"Itu sesuai target yang kita inginkan, dan hal ini sangat membahagiakan kita," sebutnya.

Yuspian menyebutkan, pertumbuhan ekonomi itu terjadi di event BCIF 2024 itu, sehingga ada uang dari luar yang masuk ke Belitung.

BACA JUGA:DLH Belitung Dukung Ramadhan Fair 2024 dan Tabligh Akbar UAS

BACA JUGA:Ramadan, Baznas Belitung Ajak Masyarakat Tingkatkan Berzakat

Selain itu, ada kenaikan okupansi hotel berdasarkan laporan beberapa pihak hotel. Meskipun belum merata pada semua hotel.