Cak Imin Sebut Pembiayaan dan Pendampingan Penting untuk UMKM Naik Kelas
Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM) Muhaimin Iskandar berkunjung ke Mojokerto, Jawa Timur, Kamis (16/1/2025)-PNM Mekaar-ANTARA/HO
BELITOGNEKSPRES.COM - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat (Menko PM), Muhaimin Iskandar, menekankan bahwa keberhasilan pemberdayaan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sangat bergantung pada adanya pembiayaan dan pendampingan yang tepat.
“Fokus utama kita adalah pada pembiayaan dan pendampingan yang efektif, agar UMKM bisa mandiri dan berkembang,” ungkapnya saat berkunjung ke Mojokerto, Kamis.
Muhaimin, yang akrab disapa Cak Imin, menjelaskan bahwa kedua upaya ini memerlukan kerjasama dari berbagai pihak, termasuk perbankan dan perusahaan yang terlibat di sektor UMKM.
Ia mengungkapkan bahwa pemerintah, melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN), telah menjalin kolaborasi yang erat untuk memberdayakan UMKM. Hal ini terlihat dari pendampingan yang diberikan oleh institusi seperti Bank Rakyat Indonesia (BRI), Permodalan Nasional Madani (PNM), Perkebunan Nusantara, serta PT Sinergi Gula Nusantara (SGN).
BACA JUGA:Perpadi Diminta Bapanas Bantu Penyerapan Gabah Petani untuk Jaga Stabilitas Harga
BACA JUGA:Kemenkeu Bentuk Direktorat Baru untuk Pengawasan Profesi Keuangan
Cak Imin juga mengapresiasi program Mekaar yang dijalankan oleh PNM, yang telah berhasil meningkatkan taraf ekonomi perempuan dari kelompok pra-sejahtera.
Wakil Menteri BUMN, Kartika Wirjoatmodjo, menambahkan bahwa program PNM Mekaar, yang merupakan bagian dari holding ultra mikro sejak 2021, telah menyalurkan total dana sebesar Rp68,23 triliun pada tahun 2024 dengan dukungan 880.733 kelompok di seluruh Indonesia.
Selain itu, BRI juga memiliki program inkubasi desa, salah satunya di Desa BRI Lian Ketapanrame, Mojokerto, Jawa Timur. Program ini bertujuan untuk mendorong masyarakat setempat agar lebih aktif dalam pelatihan dan pendampingan, sehingga mereka dapat menciptakan inovasi dan kreasi yang mendukung peningkatan kesejahteraan. (ant)