7 Formasi CPNS Beltim 2024 Masih Kosong, Masa Pendaftaran Diperpanjang

MANGGAR, BELITONGEKSPRES.COM - Tujuh formasi CPNS 2024 Kabupaten Belitung Timur (Beltim) saat ini masih kosong pelamar. Untungnya, perpanjangan masa pendaftaran hingga 10 September masih berpeluang terisi sesuai formasi.

Berdasarkan data Bidang P2IK BKPSDM Beltim, 7 formasi yang masih kosong pelamar adalah arsiparis 2 formasi, dokter umum 3 formasi, dokter spesialis jantung dan pembuluh darah 1 formasi dan dokter spesialis urologi 1 formasi.

Jumlah pendaftar CPNS Beltim 2024 yang masuk hingga pukul 08.00 WIB tanggal 6 September 2024, ada sebanyak 2.037 pendaftar dan 1.178 diantaranya sudah melakukan submit.

"Kondisi data pelamar dan submit yang kami sampaikan adalah pada pukul 08.00 WIB. Jadi datanya tiap jam update," ujar Kabid P2IK BKPSDM Beltim, Gusnul Yakin saat dikonfirmasi Belitong Ekspres, Jumat, 6 September 2024.

BACA JUGA: Jadwal Pendaftaran CPNS 2024 Terbaru Usai Resmi Diperpanjang

BACA JUGA:Kendala Teknis Jadi Alasan, BKN Perpanjang Jadwal Pendaftaran CPNS Sampai 10 September

Sementara itu, terkait masa perpanjangan, Gusnul mengatakan, pihak BPKSDM sudah melakukan penyesuaian dengan mengeluarkan pengumuman Bupati Beltim. 

"Masa perpanjangan pendaftaran CPNS 2024 ini keluarnya kemarin,yang jadwal resmi BKN. Dan kami di pansel daerah juga telah mengeluarkan pengumuman Bupati Beltim terkait penyesuaian jadwal untuk proses pendaftraan CASN tersebut," jelas Gusnul.

Semula, pendaftaran dan submit akan berakhir pada hari Jumat 6 September 2024 pukul 23.59 WIB berubah menjadi tanggal 10 September 2024 pukul 23.59 WIB. Dengan penambahan waktu 4 hari kedepan diharapkan mampu mengisi kekosongan para pendaftar di formasi yang masih kosong.

"Untuk penggunaan materai sesuai surat BKN itu mulai berlaku kemarin dan mulai pukul 08.00 wib dibuka aksesnya. Kalau sebelumnya kan walau pakai materai tempel begitu di upload langaung tertolak," jelasnya.

BACA JUGA:CS Bank Mandiri Taspen KCP Belitung Divonis Penjara, Gelapkan Uang Nasabah Rp 1 Miliar

BACA JUGA:Kasus Penggelapan, CS Bank Mandiri Taspen KCP Belitung Tilap Uang Nasabah Rp 1 Miliar

Meski demikian, Gusnul mengingatkan agar pelamar tidak asal daftar atau mencoba memanipulasi penggunaan materai tempel. Sebab, banyak pelamar yang gagal karena secara administrasi sudah bertindak curang.

"Pelamar juga harus memastikan untuk mengunggah surat lamaran atau pernyataan bermaterai yang masih berlaku, dengan nomor seri yang sesuai agar tidak ada duplikasi, karena hal tersebut dapat menyebabkan TMS. verifikator mengecek nomor serinya," paparnya.