Kedaulatan Jadi Syarat Wujudkan Ketahanan Pangan

Pedagang tengah menjajakan produk pangan di salah satu pasar di DKI Jakarta. ANTARA/HO-Bank DKI--

Dengan demikian menjadi kewajiban bagi pemerintah dan perusahaan yang bergerak di bidang pertanian untuk melakukan riset berkelanjutan demi lahirnya teknologi dan inovasi, khususnya untuk benih unggul pangan. Hal ini mengingat penyakit (hama) tanaman kian beragam dan iklim ekstrem yang tentunya menuntut hadirnya benih unggul yang mampu menjamin sukses panen.

Pendampingan bagi petani yang sedang merintis karir juga menjadi solusi untuk mempertahankan swasembada pangan, dengan edukasi mengacu kepada kondisi geografis dan daya dukung lingkungan.

Kebijakan Pemerintah Provinsi Jakarta untuk mewujudkan swasembada pangan tentunya membutuhkan strategi yang matang mengingat kondisi lahan yang terbatas. Tidak hanya itu, tidak semua warga memahami budi daya tanaman pangan. Hanya ada beberapa warga yang memang tinggal di lahan abadi di Jakarta Timur dan Jakarta Barat.

BACA JUGA:Sinergi Atasi Perundungan di Lingkungan Satuan Pendidikan

Kolaborasi dengan petani di sentra-sentra produksi padi dan jagung menjadi langkah cerdas untuk mewujudkan swasembada pangan. Sebagai pusat pengembangan teknologi dan inovasi, Jakarta seharusnya bisa melakukan intervensi pada mitra-mitra di daerah agar bisa menghasilkan produksi berlimpah dengan kualitas premium.

Sementara swasembada dengan memanfaatkan lahan pertanian di Kepulauan Seribu membutuhkan perencanaan yang matang. Perlu studi mendalam penguasaan warga kepulauan terhadap pertanian. Kalaupun ingin mengembangkan sentra pertanian, sebaiknya dimulai tahap yang mudah untuk dipelajari, sekaligus mengetahui minat dari warga setempat.

Warga Kepulauan Seribu sendiri, selama ini lebih banyak berprofesi sebagai nelayan tangkap dan petani rumput laut. Sementara sebagian lagi bergerak di sektor pariwisata. Dengan demikian untuk menjadikan salah satu pulau sebagai sentra pangan, hal itu membutuhkan pemikiran matang, mulai dari benih dan tentunya iklim dan irigasi.

 Oleh Ganet Dirgantara

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan