Kebutuhan Air Baku di IKN Disiapkan Hingga 10 Tahun

Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN), Danis H. Sumadilaga saat menyampaikan keterangan terkait progres pembangunan IKN di Menara Pandang, Jalan Sumbu Barat, IKN, Kalimantan Timur, Sabtu (27/7/2024). ANTARA/Andi Firda--

BELITONGEKSPRES.COM - Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur Ibu Kota Nusantara (IKN) menyatakan bahwa sistem pengolahan air dari Bendungan Sepaku Semoi dan Intake Sepaku disiapkan untuk memenuhi kebutuhan air di IKN selama sepuluh tahun mendatang.

Menurut Danis H. Sumadilaga, Ketua Satgas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN, dua sumber air utama yang siap digunakan adalah Bendungan Sepaku Semoi dan Intake Sepaku. 

Berlokasi di Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Bendungan Sepaku Semoi memiliki kapasitas 2.500 liter per detik dan berjarak sekitar 25 kilometer dari IKN. Sementara itu, Intake Sepaku, yang terletak 15,8 kilometer dari IKN, dapat menyuplai hingga 3.000 liter per detik.

Dalam tahap awal pembangunan IKN yang berlangsung dari 2022 hingga 2024, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) akan memanfaatkan air dari Intake Sepaku dengan kapasitas 300 liter per detik, yang merupakan 10 persen dari kapasitas total. 

BACA JUGA:PGN Mulai Pasok Gas Bumi ke Hotel Pertama di Ibu Kota Nusantara

BACA JUGA:Presiden Jokowi akan Berkantor di IKN Selama 3 Hari, Uji Coba Fasilitas Baru

Air ini dikelola dengan sistem portable water yang memungkinkan pemurnian air sehingga bisa diminum langsung dari keran.

"Kami memulai dengan mengolah 300 liter per detik dari Intake Sepaku untuk kebutuhan awal air minum di IKN, khususnya di pusat pemerintahan," jelas Danis.

Danis menjelaskan bahwa air dari Intake Sepaku, yang saat ini ditampung di reservoir IKN dengan kapasitas 2 x 6.000 meter kubik, mampu menyediakan hingga 6 juta liter air. Jumlah ini cukup untuk memenuhi kebutuhan antara 100.000 hingga 150.000 orang.

Seiring pertumbuhan populasi di IKN dalam sepuluh tahun ke depan, suplai air dari Intake Sepaku dan Bendungan Sepaku Semoi akan ditingkatkan secara bertahap. 

"Kami akan menambah fasilitas pengolahan dari Bendungan Sepaku Semoi sebesar 350 liter per detik. Dengan demikian, kapasitas ini akan mencukupi untuk memenuhi kebutuhan air seiring bertambahnya penghuni di IKN," tambahnya. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan