Wapres Gibran Dorong Santri Kuasai Blockchain, AI dan Robotik

BELITONGEKSPRES.COM - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menegaskan santri saat ini harus menguasai lebih dari sekadar mengaji. Kemampuan di bidang teknologi seperti blockchain, artificial intelligence AI, dan robotik menjadi penting untuk menghadapi tantangan masa depan. 

Pernyataan ini disampaikan Gibran saat menghadiri pelantikan pengurus wilayah Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah pada Minggu 2 November 2025.

Gibran berharap lembaga pendidikan Islam dapat mencetak generasi santri yang unggul, berdaya saing, dan berperan aktif di bidang strategis. Ia menyebut pemerintah ingin santri ahli blockchain, ahli AI, paham robotik, dan bioteknologi.

Presiden Prabowo Subianto telah menyetujui pembentukan Direktorat Jenderal Pondok Pesantren sebagai bentuk nyata perhatian pemerintah dalam mendukung pengembangan pesantren di seluruh Indonesia, baik dalam pendidikan, dakwah, maupun pemberdayaan masyarakat. Gibran mengajak seluruh elemen pesantren termasuk GP Ansor untuk mendukung dan mengawal kebijakan ini.

BACA JUGA:Menaker Sebut Setahun Prabowo-Gibran, Dua Juta Lapangan Kerja Terbuka

BACA JUGA:Survei Poltracking: 71,4 Persen Publik Puas dengan Kinerja Wapres Gibran

Putra sulung Presiden Joko Widodo itu menekankan keberhasilan program pemerintah membutuhkan kolaborasi dengan pihak yang memiliki akar kuat di masyarakat dan memahami kebutuhan rakyat. 

Gibran menyebut GP Ansor sebagai organisasi anak muda yang memegang teguh nilai keislaman dan kebangsaan dan diharapkan menjadi mitra dalam memastikan program pemerintah tepat sasaran.

Selain itu, Gibran meminta GP Ansor ikut mengawal program pemerintah seperti makan bergizi gratis MBG, sekolah rakyat, dan bantuan sosial agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat. 

Peran aktif santri dan organisasi pemuda menjadi kunci agar kesejahteraan rakyat dapat terwujud secara nyata dan berkelanjutan. (beritasatu)