Wajib Waspada Bagi yang Suka Makanan Manis, Ini Tanda-tanda Tubuh Kelebihan Gula

Reporter: |

Editor: Erry Frayudi |

Jumat , 23 Feb 2024 - 20:04

Ilustrasi gula. (Freepik)--

wajib waspada bagi yang suka makanan manis, ini tanda-tanda tubuh kelebihan gula                            belitongekspres.com, apakah kamu termasuk orang yang suka dengan hidangan penutup atau makanan manis di akhir setiap makan? siapa yang tidak suka? gula memang enak, tetapi sayangnya, kelebihan gula dapat berdampak buruk bagi kesehatan. menurut penelitian dari nature communications, mengonsumsi makanan tinggi gula bisa mengganggu sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan berbagai gangguan kesehatan.
menurut dokter pritam moon, "terlalu banyak gula dapat menyebabkan penumpukan lemak, meningkatkan risiko obesitas, diabetes tipe 2, dan masalah jantung. selain itu, obesitas juga meningkatkan risiko kanker."
berikut adalah tanda-tanda bahwa seseorang mungkin mengonsumsi terlalu banyak gula:
1. tekanan darah tinggi: konsumsi gula yang berlebihan dapat meningkatkan tekanan darah, yang berkontribusi pada risiko penyakit jantung.
baca juga:hati-hati! berhenti minum obat darah tinggi berisiko terkena hipertensi resisten
baca juga:manfaat konsumsi susu kedelai untuk kesehatan, salah satunya mengurangi kolesterol
2. pertambahan berat badan: kelebihan gula berarti kelebihan kalori, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan.
3. tingkat energi rendah: makanan tinggi gula cenderung rendah nutrisi, yang dapat menyebabkan penurunan energi.
4. jerawat: asupan gula tinggi dapat memicu jerawat dan masalah kulit lainnya.
ngidam makanan manis: makanan manis bersifat adiktif, yang dapat menyebabkan keinginan yang lebih besar untuk mengonsumsi gula.
5. iritabilitas: fluktuasi kadar gula darah dapat memengaruhi suasana hati dan kesejahteraan mental.
baca juga:jarang diketahui, beberapa manfaat buah sirsak untuk kesehatan
baca juga:makan sudah banyak tapi tetap kurus? ketahui faktanya
6. nyeri sendi: asupan gula tinggi terkait dengan risiko arthritis dan nyeri sendi.
7. masalah tidur: konsumsi gula terutama di malam hari dapat mengganggu kualitas tidur.
menurut penelitian dari american journal of lifestyle medicine, kualitas tidur buruk sering kali terkait dengan konsumsi gula yang tinggi. jadi, mengurangi asupan gula dapat membantu meningkatkan kesehatan secara keseluruhan.

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi Belitong Ekspres 24 Februari 2024

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan