Dorong Energi Terbarukan, Bahlil Minta PLN Bangun PLTP 40 MW di Maluku

Menteri ESDM Bahlil Lahadalia -Dok. Hanung Hambara-Jawa Pos

BELITONGEKSPRES.COM - Menteri ESDM Bahlil Lahadalia kembali menegaskan komitmennya dalam menghadirkan energi bersih untuk seluruh rakyat Indonesia kali ini fokusnya tertuju ke kawasan timur. 

Dalam kunjungannya ke Ambon akhir pekan lalu, Bahlil secara tegas meminta PLN segera membangun Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) berkapasitas 40 megawatt (MW) di Provinsi Maluku.

“PLN ini kan ditugaskan negara, ya sudah harus jalankan. Energi bersih harus segera hadir, apalagi Maluku punya potensi besar,” ujar Bahlil saat meninjau Unit Penyaluran dan Pengaturan Beban (UP3B) di Kota Ambon, Sabtu 5 April.

Menurutnya, Maluku punya potensi panas bumi yang belum digarap maksimal. Karenanya, proyek PLTP di wilayah ini sudah dimasukkan ke dalam Rencana Usaha Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) PLN 2025–2034. Proyek ini jadi bagian dari langkah serius Indonesia menuju transisi energi hijau.

BACA JUGA:Indonesia Pilih Jalur Diplomasi Hadapi Kebijakan Tarif Impor AS

BACA JUGA:DPR Minta Pemerintah Jaga UMKM di Tengah Kebijakan Tarif Impor AS

Saat ini sistem kelistrikan Maluku masih sangat bergantung pada energi fosil. Dari total 409 MW kapasitas pembangkit yang ada, 99 persennya masih pakai PLTD atau gas. Kontribusi energi terbarukan? Masih di angka kecil sekitar 3 MW saja.

“Kita enggak bisa terus-menerus andalkan solar dan diesel. Begitu ada mesin pembangkit tua, harus langsung diganti ke energi baru terbarukan,” tegas Bahlil.

Rencananya, proyek PLTP akan digarap dalam tiga lokasi:

  1. PLTP Wapsalit 20 MW di Pulau Buru (eksplorasi berjalan, ditargetkan COD 2028)
  2. PLTP Tulehu 2x10 MW di Pulau Ambon (proses pengadaan PLN, COD 2031)
  3. PLTP Banda Baru 25 MW di Pulau Seram (dalam tahap market sounding April 2025)

Semua ini diharapkan bisa mengubah peta energi Maluku dalam waktu dekat, sekaligus menunjukkan bahwa Indonesia serius melepaskan ketergantungan dari energi fosil. (jawapos)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan