Sabtu, 15 Mar 2025
Network
Beranda
Terkini
Babel Raya
Belitong Raya
Beltim Raya
All Sport
Politik
Nasional
Kombis
Ekonomi
Disway
Derap Nusantara
Lainnya
Kesehatan
Life Style
Opini
Network
Beranda
Disway
Detail Artikel
Bisnis Ilmu
Reporter:
Dahlan Iskan
|
Editor:
Yudiansyah
|
Jumat , 14 Mar 2025 - 16:22
Dahlan Iskan--
bisnis ilmu daeng tamalanrea ke kampus tamalanrea, universitas hasanuddin, makassar. selasa lalu. hanya satu orang yang ingin ia temui: prof dr nurpuji a. taslim. dia guru besar ilmu gizi yang sudah memiliki 19 hak paten. semua hasil penelitiannyi sendiri. kelebihannyi: dia peneliti tapi tetap menekuni bidang klinis. dokter seperti ini tidak banyak. pasti amat sibuk. bahkan dia masih pula jadi dosen: mengajar di fakultas kedokteran unhas. saya juga pernah kenal ilmuwan wanita seperti nurpuji. jauh lebih muda: dr dr purwati –mungkin sekarang juga sudah profesor. dia peneliti. klinis. dosen. dari unair surabaya. bidangnya saja yang beda. purwati di bidang stemcell. saya sudah lebih 10 kali stemcell di dr purwati. dua wanita itu sama-sama berhasil mengembangkan hasil penelitian menjadi bisnis. purwati akhirnya sangat terkenal sebagai ahli stemcell yang kemudian memiliki klinik sendiri. di jakarta. laris sekali. bahkan sudah pula punya rumah sakit. prof nurpuji juga punya pabrik albumin. kapsul. juga laris. sampai lahir produk yang menyainginya. pabrik kapsul albumin itu hasil pengembangan penelitiannyi: ikan gabus sebagai sumber albumin. kapsul albuminnyi terbaik di indonesia. tertinggi kandungan albuminnya: 0,75 gram/kapsul. itu karena nurpuji tidak terlalu rakus laba. dia lebih berorientasi wajah pasien-pasiennyi yang perlu pertolongan. bergerak di tiga bidang tentu membuat dua wanita itu amat sibuk. tapi peneliti-klinis-dosen sebenarnya memang bisa saling dukung. sebagai peneliti dia tahu apa yang sangat dibutuhkan pasien. sebagai dokter dia juga tahu penelitian apa yang akan bermanfaat bagi pasien. lalu, sebagai dosen dia bisa menugaskan mahasiswa s-2 yang mereka bimbing untuk membantu melaksanakan penelitian. sekaligus menularkan ilmu dan jiwa keilmuan. yakni jiwa agar mereka tertular cinta penelitian. ''kelemahan'' orang seperti mereka: terlalu sibuk. prof nurpuji tidak punya waktu mengurus izin-izin di birokrasi agar kapsul albumin itu meningkat statusnya menjadi vito farmaka. purwati tidak punya waktu urus birokrasi pendidikan sehingga telat sekali jadi profesor. saya ke makassar juga untuk ke makam almarhum alwi hamu. ia 30 tahun bersama saya mengembangkan grup jawa pos. di makam itu saya minta maaf: waktu ia meninggal dua bulan lalu saya tidak bisa ikut melayat. waktu itu saya diwakili faisal hamdan, direktur disway sulsel. salah satu putra pak alwi hamu, subhan, memang pilih mengembangkan disway di sulsel. dari makam keluarga milik mantan wapres hm jusuf kalla itu saya ke kampus tamalanrea. prof nurpuji sudah menunggu di lantai lima salah satu rumah sakit milik unhas yang amat sibuk. saking sibuknya saya pilih turun dari lantai lima lewat tangga. sekaligus berolahraga tambahan sebelum berbuka puasa. "dari 19 paten itu mana yang prof paling banggakan?" "yang albumin," jawab prof nurpuji. "nur puji atau nurpuji?" "nurpuji. disambung". "seperti nama orang jawa...." "ibu saya jawa". ayah nurpuji-lah yang makassar. tentara. terakhir berpangkat letkol. pindah-pindah tugas. saat berdinas di jawa dapat jodoh wanita jawa. sejak lahir sampai s-1 nurpuji di makassar. lalu mendapatkan gelar master di universitas di north carolina, amerika. nurpuji lantas kembali ke unhas untuk s-3. baca juga:ayat anggur suaminyi saya kenal: komisaris di bosowa. pernah pula jadi dekan fakultas ekonomi di unhas. saya pun minta maaf ke prof nurpuji. saya telat tahu. salah sangka. ternyata bukan universitas brawijaya malang yang lebih dulu meneliti kandungan albumin pada ikan haruan. waktu saya perlu-perlunya tambahan albumin (2005-2006) saya mencarinya di ub malang. berhasil. tidak ke prof nurpuji. ternyata tahun 2002 prof nurpuji sudah punya produk kapsul albumin. itulah kelebihan peneliti yang tetap menekuni bidang klinis. prof nurpuji bisa menghadapi langsung penderitaan pasien. ada pasien yang di samping kekurangan albumin juga kekurangan uang. dokter harus tetap menyelamatkan pasien yang miskin. "setelah jadi dokter jangan berhenti menjadi ilmuwan". itulah kalimat yang selalu saya ingat dari kemarahan dr shen zhong yang kepada tim dokternya. yakni saat tim itu tidak kunjung bisa menyelesaikan keluhan saya pasca transplant hati. pendiri rumah sakit pusat transplant di tianjin, tiongkok, itu sendiri seorang peneliti ternama. ia punya toples berisi air di meja kerjanya. di dalamnya ada barang. itulah hati bayi yang gagal ia selamatkan saat pertama melakukan transplant. nurpuji dan purwati tidak termasuk yang berhenti menjadi ilmuwan. juga terus berbisnis di bidang mereka. "kenapa merek kapsul albumin anda ini seperti nama petani di jawa”? "bukan," jawanyi. "itu gabungan nama saya dan kata albumin", tambahnyi. mereknya: pujimin. (dahlan iskan)
1
2
3
»
Tag
# bisnis ilmu
# universitas hasanuddin
# dahlan iskan
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Belitong Ekspres 15 Maret 2025
Berita Terkini
Momentum Ramadan, BNNK Belitung Berbagi Bersama Kepada Masyarakat
Belitong Raya
41 menit
Masyarakat Belitung Diminta Pilah Sampah Sebelum Dibuang, Ini Manfaatnya
Belitong Raya
10 jam
Produk PT Timah Tbk Berstandar Internasional, Kualitas Terjamin dan Ramah Lingkungan
Babel Raya
10 jam
Bertemu Penambang Sungai Lenggang, Bupati Beltim Bahas Solusi Air Bersih dan Perekonomian
Beltim Raya
10 jam
Bupati dan Wabup Beltim Bahas Pelunasan Tunggakan BPJS Kesehatan, Ini Hasilnya
Beltim Raya
10 jam
Bupati Beltim: Jangan Hanya Pangkat yang Naik, Tapi Kinerja Juga Harus Meningkat
Beltim Raya
10 jam
Komitmen Sri Mulyani Jaga APBN Tetap Dalam Koridor
Ekonomi
10 jam
Bongkar Kasus Korupsi Pertamina, Kejagung Akan Periksa Ahok Lagi?
Nasional
11 jam
Fitur Baru Facebook: Kreator Kini Bisa Hasilkan Uang dari Story
Life Style
11 jam
MotoGP Argentina: Bagnaia Bertekad Akhiri Rekor Buruk di Termas
All Sport
11 jam
Berita Terpopuler
TPA Sadai Dapat Warning, Bupati Belitung Djoni Alamsyah Tinjau Lokasi
Belitong Raya
17 jam
Bupati dan Wabup Beltim Bahas Pelunasan Tunggakan BPJS Kesehatan, Ini Hasilnya
Beltim Raya
10 jam
Bertemu Penambang Sungai Lenggang, Bupati Beltim Bahas Solusi Air Bersih dan Perekonomian
Beltim Raya
10 jam
Bongkar Kasus Korupsi Pertamina, Kejagung Akan Periksa Ahok Lagi?
Nasional
11 jam
Kejagung Periksa 120 Saksi Dalami Kasus Korupsi Minyak Mentah Pertamina
Nasional
12 jam
Sidak di Surabaya, Mentan Temukan 7 Perusahaan Kurangi Takaran Minyak
Nasional
12 jam
Berita Pilihan
Bertemu Penambang Sungai Lenggang, Bupati Beltim Bahas Solusi Air Bersih dan Perekonomian
Beltim Raya
10 jam
Bongkar Kasus Korupsi Pertamina, Kejagung Akan Periksa Ahok Lagi?
Nasional
11 jam
Minyakita di Belitung Dijamin Sesuai Takaran, Konsumen Tak Perlu Khawatir
Belitong Raya
1 hari
Daftar Mutasi Polri Terbaru 2025: 1.255 Personel Pati dan Pamen Dirotasi
Nasional
1 hari
Kasus Pencemaran Nama Baik, Dokter Spesialis Jantung RSUD Babel Resmi Ditahan
Babel Raya
1 hari