Vanja Bukilic Alami Cedera, Red Sparks Hadapi Tantangan Berat di Babak Playoff

BELITONGEKSPRES.COM - Red Sparks menghadapi ujian berat menjelang babak playoff V-League 2024/2025 setelah salah satu pemain kunci mereka, Vanja Bukilic, mengalami cedera serius. Keadaan ini kembali mengingatkan pada musim lalu ketika tim mengalami nasib serupa akibat cedera pemain kunci di momen krusial.

Cedera Bukilic terjadi dalam pertandingan melawan GS Caltex pada 22 Februari di Daejeon Chungmu Gymnasium. Saat berusaha memblok serangan Giselle Silva, ia mendarat tidak sempurna dan mengalami benturan keras pada pergelangan kaki kirinya. 

Setelah menjalani pemeriksaan medis pada 25 Februari, Red Sparks mengonfirmasi bahwa Bukilic mengalami robekan ligamen pergelangan kaki kiri dan harus absen selama 4-6 minggu.

Absennya Bukilic menjadi pukulan telak bagi Red Sparks, yang saat ini menduduki peringkat kedua dengan 21 kemenangan dan sembilan kekalahan (58 poin). Mereka hanya unggul tipis atas Hyundai Hillstate di posisi ketiga (57 poin), sehingga persaingan tetap ketat menjelang babak playoff yang dimulai pada 25 Maret 2025.

BACA JUGA:Mohamed Salah Berpeluang Menang Ballon d'Or Jika Liverpool Raih Trofi Musim Ini

BACA JUGA:Indra Sjafri Kembali Ditugaskan PSSI untuk Siapkan Timnas di SEA Games 2025

Bukilic adalah salah satu pemain paling berpengaruh dalam tim, dengan catatan 638 poin musim ini serta tingkat keberhasilan serangan 40,93%. Selain itu, dengan tinggi badan 198 cm, kehadirannya sangat penting dalam pertahanan blok tim. 

Tanpa dirinya, Red Sparks harus mencari cara untuk mengatasi kehilangan kekuatan serangan dan pertahanan mereka.

Manajemen Red Sparks mengonfirmasi bahwa mereka sedang mempertimbangkan berbagai opsi, termasuk mencari pemain pengganti untuk mengisi posisi Bukilic jika pemulihannya memakan waktu lebih lama dari perkiraan. 

Di sisi lain, pelatih mulai menguji beberapa pemain lokal seperti Shin Eun-ji, Jeon Da-bin, Park Hye-min, dan Lee Sun-woo untuk mengisi kekosongan dalam tim.

Musim lalu, Red Sparks mengalami nasib buruk di babak playoff setelah kehilangan beberapa pemain kunci karena cedera. Lee So-young dan Jung Ho-young harus mengakhiri musim lebih awal akibat cedera serius, yang membuat tim tersingkir dengan skor 1-2 melawan Pink Spiders. Menghadapi situasi yang serupa musim ini, Red Sparks berusaha memastikan kejadian serupa tidak terulang.

BACA JUGA:Barcelona, Real Madrid, dan Atletico Madrid Siap Berebut Tiket Final Piala Raja, Ini Jadwalnya

BACA JUGA:Manchester City Sudah Telan 8 Kali Kekalahan, Musim Terburuk Guardiola?

Meskipun tantangan besar menanti, Red Sparks tetap berambisi meraih gelar juara pertama mereka dalam 14 musim terakhir.