Menko Muhaimin Iskandar Targetkan Penyelesaian Data Tunggal Sosial Ekonomi Akhir Januari 2025

Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Abdul Muhaimin Iskandar saat mengunjungi Anjungan Bali di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Rabu (29/1/2025)-Anita Permata Dewi-ANTARA

BELITONGEKSPRES.COM - Menteri Koordinator Bidang Pemberdayaan Masyarakat Muhaimin Iskandar menyatakan bahwa target penyelesaian Data Tunggal Sosial Ekonomi (DTSE) ditetapkan pada akhir Januari 2025.

"Harapan kita, semua proses bisa rampung pada akhir bulan ini," ujarnya saat ditemui di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, Rabu.

Sebagai langkah untuk mencapai target tersebut, Muhaimin berencana mengundang Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) serta beberapa kementerian terkait untuk mengadakan rapat guna menuntaskan DTSE.

"Besok, saya akan mengundang Kepala BPS dan semua kementerian yang relevan untuk mempercepat penyelesaian dan melakukan profiling kemiskinan," tambahnya.

Dia menjelaskan bahwa pendataan kemiskinan bertujuan untuk memastikan penyaluran bantuan sosial tepat sasaran.

BACA JUGA:Banjir dan Cuaca Buruk, 23 Penerbangan Menuju Bandara Soekarno-Hatta Sempat Dialihkan

BACA JUGA:Indonesia dan India Sepakat Jalin Kerja Sama Kesehatan Melalui Program Fellowship

"Melalui profiling ini, kami akan menentukan seberapa besar bantuan yang diperlukan untuk mendukung mereka yang sebelumnya tidak berdaya agar bisa tumbuh dan mandiri," imbuh Menko Muhaimin.

DTSE nantinya akan menjadi acuan bagi semua kementerian dan lembaga dalam mengambil keputusan serta mendistribusikan berbagai program pembangunan.

Penuntasan data tunggal ini sesuai dengan instruksi Presiden Prabowo Subianto dan akan segera diatur dalam Instruksi Presiden.

Sebelumnya, Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti menyampaikan bahwa proses penunggalan data ini sedang dalam tahap akhir, mengintegrasikan berbagai sumber data seperti Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS), Penyasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE), Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek), dan data dari Dukcapil. (antara)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan