Dewan Pers Dorong Etika Jurnalistik di Era AI dengan Pedoman Baru

Ketua Dewan Pers, Ninik Rahayu--(Antara)

Peluang dan Tantangan

Tak hanya itu, Dewan Pers juga menyoroti peluang besar AI dalam mendukung efisiensi kerja media, seperti mempercepat riset dan pengolahan data.

Namun, tantangan tetap ada, terutama dalam menjaga keakuratan dan mencegah penyalahgunaan teknologi untuk menyebarkan informasi yang menyesatkan.

BACA JUGA:Penghargaan Babinkamtibas 2025: Kapolri Apresiasi Program Disway National Network

“Pedoman ini adalah bukti komitmen kami untuk mengawal transformasi digital dalam dunia jurnalistik. Dengan etika yang kuat, AI dapat menjadi alat yang bermanfaat, bukan ancaman,” tutup Ninik.

Diharapkan, pedoman ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam menjembatani perkembangan teknologi dengan kebutuhan menjaga kualitas dan integritas jurnalisme di Indonesia.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan