TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.COM - Masalah utang sebesar Rp546,6 juta yang melilit pelaksanaan event Belitung Chinese International Festival (BCIF) 2024 kembali menjadi perhatian serius. Pasalnya hingga kini terbayar alias nunggak.
DPRD Kabupaten Belitung melalui rapat dengar pendapat (RDP) gabungan komisi, mengeluarkan sejumlah rekomendasi pada Selasa 19 November 2024 untuk membantu penyelesaian utang tersebut.
Rapat dengar pendapat yang dihadiri pekerja seni, panitia, serta pihak terkait dalam upaya menemukan solusi terbaik untuk persoalan utang event BCIF awal Maret hingga awal April 2024 lalu.
Ketua DPRD Belitung Vina Cristyn Ferani mengatakan, berdasarkan hasil RDP gabungan komisi-komisi dengan pekerja seni dan event organizer (EO) selaku penyelenggara BCIF sudah memberikan sejumlah rekomendasi.
BACA JUGA: Penyidik Periksa Pengurus Partai Hanura Belitung? Terkait Laporan Arif Masman
Rekomendasi tersebut antara lain, meminta mantan Pj Bupati Belitung Yuspian untuk menghadiri kegiatan musyawarah dengan panitia BCIF 2024 guna menyelesaikan tunggakan utang Rp546,6 juta.
"Kami DPRD Kabupaten Belitung siap mendukung dan mengawal permasalahan tunggakan uutang event BCIF. Jumlah tunggakan utang ini berdasarkan hasil penghitungan yang dilakukan oleh panitia," kata Vina kepada Belitong Ekspres, Rabu 20 November 2024.
Selain itu, DPRD Belitung meminta Dodi Yuristian untuk melaporkan data pertanggungjawaban sebanyak 60 proposal penggalangan dana BCIF 2024 yang disampaikan kepada pihak ketiga.
Kemudian, meminta kepada Dinas Pariwisata Belitung selaku organisasi perangkat daerah yang terlibat langsung penyelenggaraan BCIF, untuk mengawal dan membantu secara aktif penyelesaian utang ini.
BACA JUGA:Gara-gara Ini, Mama Made akan Laporkan Akun Abdul Aji Filzah ke Polres Belitung
"Kami berharap Dinas Pariwisata ikut mengawal dan membantu secara aktif penyelesaian atas tunggakan utang antara saudara Yuspian dan Dodi Yuristian dengan panitia BCIF tersebut," ujar Vina.
Dengan sejumlah rekomendasi yang dikeluarkan itu diharapkan dapat menyelesaikan persoalan tunggakan hutang antara panitia penyelenggara BCIF 2024 dengan sejumlah EO kegiatan tersebut.
"Kami sudah menyerahkan keputusan kepada pihak panitia BCIF 2024 untuk mengambil langkah selanjutnya jika musyawarah dan mufakat tidak tercapai," tandas politisi PDI Perjuangan Belitung itu.
Sementara itu, hingga berita ini diturunkan mantan Pj Bupati Belitung Yuspian saat dikonfirmasi Belitong Ekspres, Rabu 20 November 2024 melalui pesan WhatsApp belum ada tanggapan atau jawaban.
BACA JUGA:Dugaan Perselingkuhan 2 ASN Beltim Terkuak, Suami Ungkap Fakta Mengejutkan