BELITONGEKSPRES.COM - Buah dikenal sebagai sumber nutrisi penting yang mendukung kesehatan tubuh. Namun, konsumsi buah juga memerlukan pemahaman yang bijak, terutama untuk mereka yang memiliki kondisi kesehatan tertentu, seperti diabetes atau sensitivitas terhadap gula darah.
Berikut ini adalah beberapa buah yang sebaiknya dikonsumsi tak setiap hari karena kandungan gulanya yang tinggi.
1. Mangga
Mangga kaya akan gula alami dan memiliki indeks glikemik (IG) yang cukup tinggi. Kandungan ini membuat mangga dapat memengaruhi lonjakan gula darah jika dikonsumsi dalam jumlah besar setiap hari. Meski begitu, mangga tetap menjadi sumber vitamin dan serat yang bermanfaat bila dimakan dalam porsi yang wajar.
2. Anggur
Anggur, baik hijau maupun merah, mengandung gula dalam jumlah signifikan. Sebagai contoh, 150 gram anggur merah dapat mengandung hingga 25 gram gula. Meski anggur juga menyediakan antioksidan seperti resveratrol yang mendukung kesehatan jantung, konsumsi berlebihan dapat berdampak buruk bagi penderita diabetes atau mereka yang memantau asupan gula.
BACA JUGA:8 Jenis Olahraga yang Bisa Mencegah Stroke, Apa Saja?
BACA JUGA:Benarkah Tisu Toilet Bisa Menyebabkan Infeksi Jamur? Begini Kata Pakar!
3. Nanas
Nanas memiliki indeks glikemik yang cukup tinggi, yakni antara 43-66, yang berarti ia dapat meningkatkan kadar gula darah lebih cepat dibandingkan beberapa buah lain. Meskipun begitu, konsumsi nanas dalam porsi kecil tetap bisa menjadi bagian dari pola makan sehat, terutama karena kandungan vitamin C dan enzim bromelain yang bermanfaat.
4. Semangka
Semangka adalah buah segar yang mengandung gula alami dengan indeks glikemik sekitar 72. Ini berarti gula dalam semangka cenderung cepat diserap ke dalam aliran darah. Walau 100 gram semangka hanya mengandung sekitar 6 gram gula, konsumsinya tetap perlu diawasi agar tidak menyebabkan lonjakan gula darah.
Meski buah merupakan sumber nutrisi yang baik, penting untuk memilih jenis dan porsi buah yang sesuai dengan kebutuhan tubuh.
Untuk individu yang memiliki diabetes atau risiko lonjakan gula darah, konsultasikan pilihan buah Anda dengan ahli gizi agar tetap bisa menikmati manfaat buah tanpa risiko kesehatan. (jpc)