BELITONGEKSPRES.COM - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi menyampaikan bahwa industri startup di Indonesia perlu mengikuti perkembangan teknologi mutakhir, termasuk memanfaatkan kecerdasan buatan (AI).
Dalam sebuah konferensi pers di kantor Kemenkominfo pada Selasa, 10 September, Budi Arie menekankan pentingnya pengembangan AI lokal sebagai langkah strategis untuk memperkuat ekosistem startup di tanah air.
"Para pelaku startup dan pengembang teknologi di Indonesia harus bersinergi untuk menciptakan solusi AI yang mandiri dan berdaulat," ujarnya. Menurutnya, adopsi AI sangat penting mengingat tantangan yang semakin berat dalam industri telekomunikasi dan digital.
Budi Arie juga mengingatkan bahwa sektor startup mengalami dampak signifikan dari fenomena "tech winter," yang menyebabkan ketidakpastian ekonomi dan dinamika geopolitik global. Ini telah mempengaruhi pertumbuhan startup secara global, termasuk di Indonesia.
BACA JUGA:Kerja Sama PGN dan PPN: Aplikasi MyPertamina Kini Hadirkan Layanan Pembayaran Tagihan Gas
Namun, Budi Arie tetap optimis meski dihadapkan pada tantangan tersebut. Dia mengajak para pelaku industri dan generasi muda untuk terus berinovasi dan memanfaatkan potensi sumber daya yang ada.
"Kita harus tetap optimis dan memanfaatkan peluang yang ada. Indonesia harus menjadi lebih dari sekadar konsumen teknologi, tetapi juga pemain utama di pasar teknologi global," jelasnya.
Dengan pendekatan ini, Budi Arie berharap Indonesia dapat mengukir posisi yang signifikan dalam industri digital global dan tidak hanya sekadar mengikuti perkembangan teknologi, tetapi juga memimpin dalam inovasi dan pengembangan. (beritasatu)