2 Perusahaan Mesir Tertarik Impor Kayu Gaharu dari Indonesia

Senin 09 Sep 2024 - 18:12 WIB
Reporter : Yudiansyah
Editor : Yudiansyah

BELITONGEKSORES.COM - Kabar baik datang dari Kairo, dua perusahaan besar Mesir menyatakan minat untuk mengimpor kayu gaharu dari Indonesia.

Minat dua perusahaan tersebut terungkap dalam pertemuan antara Duta Besar RI untuk Mesir, Lutfi Rauf, dan beberapa buyer Mesir pada 7 September 2024.

Haji Yusuf, Direktur Middle East menyatakan, bahwa perusahaannya sedang menilai peluang untuk mengimpor produk gaharu dari Indonesia seperti dikutip dari siaran pers KBRI Kairo.

Selain kayu gaharu, mereka juga membutuhkan aki, suku cadang kendaraan, serta bahan untuk fiber glass dan aluminium.

BACA JUGA:Sumber Protein dan Omega-3, Ini 5 Manfaat Mengonsumsi Telur Ikan untuk Kesehatan

BACA JUGA:Gol Ke-901 Ronaldo Antar Portugal ke Puncak Klasemen UEFA Nations League

Ashraf Al Masry, Manajer Pemasaran Khayrat Siwa, menjelaskan bahwa permintaan kayu gaharu yang mereka cari mencakup Grade I dan Grade II, baik yang mengandung minyak maupun tidak.

Kayu ini diinginkan untuk memenuhi kebutuhan pabrik tasbih dan industri wewangian di Mesir.

“Konsumen Mesir sangat menyukai rempah dan wewangian dari kayu gaharu, terutama karena kualitasnya yang sangat baik dari Indonesia,” kata Ashraf.

Dubes Lutfi pun menyambut positif permintaan produk kayu gaharu serta produk manufaktur lainnya seperti aki, suku cadang kendaraan, fiber glass, dan aluminium.

BACA JUGA:Pertamina Patra Niaga Jalin Kerjasama dengan Vale dalam Penyediaan Bahan Bakar Ramah Lingkungan (HVO)

BACA JUGA:Arab Saudi Impor Gaharu Terbesar Dari Indonesia, Harganya Ribuan Dolar Per Kg

Sementara itu, CEO Khayrat Siwa, Mahdy Qadoura mengungkapkan bahwa mereka tengah fokus pada ekspor buah, minyak zaitun, dan biji kurma. Kurma Siwa dikenal sebagai makanan padat energi yang kaya zat besi dan kalsium.

Atase Perdagangan KBRI Kairo, M Syahran Bhakti, siap membantu memperkenalkan kurma Siwa ke pasar Indonesia, yang sudah dikenal luas. Dia juga menambahkan bahwa Indonesia adalah pengimpor terbesar kurma dari Mesir, Arab Saudi, dan Tunisia.

Dubes Lutfi berharap agar Indonesia dan Mesir dapat mengembangkan pasar, berbagi informasi produk, serta meningkatkan peluang bisnis melalui pameran dagang seperti Trade Expo Indonesia (TEI).

Kategori :