TANJUNGPANDAN, BELITONGEKSPRES.COM - Pameran Belitung Expo Tahun 2024 yang diselenggarakan selama lima hari di Pantai Wisata Tanjungpendam membukukan omzet atau nilai transaksi hingga Rp 1,2 miliar.
Pelaksanaan Belitung Expo 2024 dalam rangka memperingati Hari Jadi Kota Tanjungpandan (HJKT) ke-186 berlangsung Senin 1 Juli hingga Jumat 5 Juli di Pantai Wisata Tanjungpendam.
Kegiatan tersebut merupakan agenda rutin tahunan yang dilaksanakan oleh Dinas Koperasi UKM Perdagangan dan Tenaga Kerja (DKUKMPTK) Kabupaten Belitung setiap peringatan HJKT.
Belitung Expo 2024 yang diikut ratusan stand pelaku UMKM ini ditutup secara resmi oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Belitung, MZ Hendra Caya, pada Jumat malam 5 Juli 2024.
Kepala DKUKMPTK Kabupaten Belitung, Syamsudin mengatakan, nilai transaksi atau omzet kegiatan Belitung Expo 2024 mengalami peningkatan dibanding 2023 lalu, yakni sekitar Rp 1 miliar.
BACA JUGA:DLH Belitung Dorong 8 Bank Sampah Terus Aktif Beroperasi, Tangani Masalah Sampah
BACA JUGA:Belitung Expo 2024, Stand PLN Hadirkan Program dan Banyak Promo Menarik
"Alhamudillah omzet Belitung Expo 2024 mencapai Rp1,2 miliar. Kami prediksi omset akan terus meningkat hingga hari terakhir pelaksanaan karena pengunjung masih ramai," kata Syamsuddin.
Syamsudin menjelaskan, Belitung Expo 2024 diikuti oleh sebanyak lebih dari 121 peserta UMKM berpartisipasi dalam berbagai zona, seperti Zona makanan Nusantara sebanyak 54 UKM.
Kemudian, zona Jajanan Viral sebanyak 30 UKM, zona ngupi dan Nongki sebanyak 18 UKM, zona kriya/kerajinan 16 UKM, Food Truck 2 UKM, Tanaman Hias sebanyak 3 UKM.
Sedangkan OPD Pemkab Belitung sebanyak 12 stand, OPD Provinsi Kepulauan Babel 1 stand (Dinas KUKM Babel), perusahaan dan instansi vertikal sebanyak 12 stand, serta tenda kerucut 8 peserta.
BACA JUGA:Polisi Ringkus Kurir Narkoba di Belitung, Sabu dari Bandar di Pulau Bangka
BACA JUGA:Layanan Paspor After Hour Kembali Hadir di Belitung Expo 2024
Persatuan Penggemar Bonsai Indonesia (PPBI) setiap tahun juga berpartisipasi di Belitung Expo menempati 1 stand. Jumlah ini di luar 30 stand peserta yang berada di tenda roder.
Menurut Syamsudin, sebelumnya banyak peserta yang ingin mengikuti kegiatan Belitung Expo 2024, namun banyak keterbatasan salah satunya adalah jumlah tenda.